Suara.com - Kader PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok blak-blakan mengaku ingin menjadi presiden Republik Indonesia. Hal ini bahkan sempat dikatakannya langsung di hadapan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Pengakuan Ahok ini terungkap dalam podcast terbaru Malaka Project yang berjudul "Ahok Akhirnya Bicara". Dalam acara ini, mantan Gubernur DKI Jakarta itu ditanya apa alasannya akhirnya memilih untuk bergabung ke partai politik. Padahal, ia dinilai dapat maju secara independen.
Ahok kemudian menceritakan diskusi dengan Megawati mengubah sudut pandangnya. Kala itu, Megawati menanyakan sejauh mana level Ahok ingin berpolitik.
"Waktu itu kita ketemu ibu Mega. Ibu Mega menjelaskan, cerita sama saya, 'Kamu ini, pak Ahok ini mau sampai apa? Mau sampai apa ini berpolitiknya?'," kata Ahok dalam podcast seperti dikutip Suara.com, Kamis (24/10/2023).
Mendapat pertanyaan itu, Ahok tentu memberikan jawaban jujur. Sebagai tokoh politik, ia mengaku ingin berpolitik sampai level tertinggi. Termasuk menjadi Presiden RI.
"Ya namanya juga (politikus). Aku sih mau jadi presiden, kira-kira begitu. Ya sampai tertinggi dong," ucap mantan Komisaris Pertamina ini.
Ahok kemudian mengingat penjelasan Megawati yang menyadarkannya. Mega mengingatkan jika belum pernah ada calon presiden Indonesia yang maju melalui jalur independen. Semua selalu lewat jalur parpol.
"Dan konstitusi kita tidak pernah ada calon presiden independen. Tidak ada. Anda kalau maju independen (misalnya) di (Pilkada) DKI Jakarta, tetap lu butuh partner DPRD juga. Karena Perda itu dikeluarkan oleh DPRD bersama gubernur," jelas Ahok.
"Negara ini didirikan dengan memberikan kuasa sebetulnya kepada partai untuk mengedukasi rakyat untuk memahami, sekaligus untuk memberikan 'cek kosong' dalam tanda kutip ya, cek kosong penuh pada eksekutif," sambungnya.
Baca Juga: Prabowo Beri Kewenangan Menteri Copot Pejabat Nakal: Suruh Tinggal di Rumah
Megawati lantas mempertanyakan nasib Indonesia jika semua berpolitik dengan jalur independen. Ahok pun mengungkap maksud Megawati adalah fungsi partai memberikan edukasi dan keadilan sosial bagi rakyat.
"Lalu beliau sampaikan, kalau (maju melalui independen), Anda populer. Cuma yang terjadi bisa merusak seluruh konstitusi negara. Bukan mendidik rakyat, kalau semua orang berpikir independen, ini bangsa jadi apa? Saya pikir bener juga," ucapnya.
"Kita bukan cuma mau jadi gubernur, kan? Kita pengen mengedukasi rakyat, pingin rakyat itu dapat keadilan sosial. Jadi ibu bilang, 'Kalau kamu mau menstransformasi negara ini, Anda harus punya partai politik.' Itu dasarnya. Karena partai politik ini membuka jalan seperti terang kepada rakyat untuk jalan gitu," pungkas Ahok.
Berita Terkait
-
Prabowo Beri Kewenangan Menteri Copot Pejabat Nakal: Suruh Tinggal di Rumah
-
SKP Perdana, Presiden Prabowo Tekankan Pelayanan Untuk Rakyat, Menteri PANRB: Tata Kelola Organisasi Kabinet Merah Putih
-
Silsilah Keluarga Bambang Brodjonegoro yang Jadi Penasihat Khusus Presiden: Dua Generasi Punya Karier Bersinar
-
Zita Anjani jadi Utusan Prabowo, Posisinya di DPRD Bakal Digantikan Adik Ipar Zulhas
-
Ucapkan Selamat ke Raffi Ahmad, Sikap Rafathar Jadi Perbincangan Netizen: Sweet Sekali
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Menjelang 2026, Ini Ulasan Tren Hunian, Ruang Kerja, dan Wellness di Asia
-
Tren Kota Modern di Asia: Mulai dari Bangunan, Teknologi, hingga Gaya Hidup
-
4 Sepatu Lokal Mirip Samba yang Stylish dan Terjangkau Mulai Rp200 Ribuan
-
Katalog Promo Tebus Murah Alfamart Mulai Rp5 Ribu, Cek sebelum Berakhir!
-
6 Cushion dengan Hasil Akhir Velvet Matte untuk Tampilan Halus seperti Beludru
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
-
Daftar Promo Makanan Spesial Akhir Tahun 2025, Hidangan Jepang hingga Kopi Kekinian
-
5 Rekomendasi Sheet Mask Kolagen untuk Samarkan Penuaan Usia 40 Tahun
-
4 Sepatu Lokal untuk Futsal dan Minisoccer yang Lebih Murah dari Adidas
-
Ide Hadiah Tukar Kado untuk Rekan Kerja di Kantor yang Pasti Disukai