Suara.com - Profil Jeong Seok-seo menjadi perbincangan setelah ia menyemprot pengamat sepak bola, Tommy Welly alias Bung Towel. Jeong Seok-seo atau Jeje rupanya tidak terima dengan ucapan Bung Towel yang kembali menghina mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Melalui akun Instagramnya, penerjemah Shin Tae-yong ini mengkritik habis-habisan Bung Towel yang tidak memiliki etika. Menurutnya, Bung Towel seharusnya berhenti menghina Shin Tae-yong, mengingat pelatih asal Korea Selatan itu sudah tidak lagi di Indonesia.
“Saya tidak balas Anda bukan karena saya tidak punya mulut atau di posisi tidak benar. Tolong jaga etika sama beliau setidaknya. Di mata anda bisa tidak baik, dan memang akhirnya sudah tidak disini tapi apa masih belum puas kah? @bungtowel8,” tulis Jeong Seok Seo di Instagram pribadinya.
Tamparan kalimat itu sepertinya digunakan Jeong Seok-seo untuk membalas komentar Bung Towel. Sebelumnya, Bung Towel menghina momen Shin Tae-yong yang mempromosikan sebuah restoran ayam. Menurut Bung Towel, Shin Tae-yong lebih cocok berjualan ketimbang melatih Timnas Indonesia.
“Emang cocoknya jualan,” tulis Bung Towel sambil menambahkan emoji tertawa pada video STY mempromosikan suatu produk.
Keberanian Jeong Seok-seo ambil suara terhadap ucapan negatif Bung Towel pada STY tentu saja menarik perhatian publik. Intip profil dan jejak karier Jeong Seo-seo.
Profil dan Karier Jeong Seok-seo
Jeong Seok-seo, atau yang lebih sering disapa Jeje, adalah penerjemah Shin Tae-yong selama menjadi pelatih Timnas Indonesia. Jeje sendiri sebenarnya merupakan seseorang yang lahir di Korea Selatan, tepatnya pada tahun 1993 lalu.
Sebelum membantu Shin Tae-yong, Jeje memang sudah tertarik dengan sepak bola. Sejak kecil, Jeje sudah mengikuti Sekolah Sepak Bola (SBS) di Seoul melalui layar kaca.
Baca Juga: Patrick Kluivert Mau Tambal Kegagalan Shin Tae-yong, Bukan Cuma Lolos Piala Dunia 2026
Menjelang SMA, tepatnya tahun 2008 lalu, Jeong Seok-seo pindah ke Indonesia karena ayahnya memiliki bisnis di Tanah Air. Jeje mengaku bahwa ia membutuhkan waktu setidaknya 1–2 tahun untuk benar-benar lancar menggunakan Bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari.
Kemampuannya dalam berbahasa Indonesia semakin meningkat setelah bergabung menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di sekolahnya. Jeje pernah mengenyam pendidikan di SMA 1 Yadika.
Setelah lulus SMA, Jeje mengambil S1 jurusan Sistem Informasi di Universitas Bina Nusantara (Binus). Ia lulus pada Agustus 2021 lalu.
Sebelum menjadi penerjemah STY, Jeje pernah magang di perusahaan Jepang di Indonesia. Ia juga sempat menjadi karyawan di perusahaan Korea yang memiliki kantor di Indonesia.
Sementara itu, pengalaman menjadi penerjemah telah ia kumpulkan sejak masih SMA. Saat itu, Jeje sering kali menjadi penerjemah jika ada event band atau acara bisnis.
Selama menjadi pelatih STY, Jeje juga dikenal dengan kemampuannya mengikuti intonasi dan volume Shin Tae-yong. Hal ini tentu tidak mengherankan mengingat Jeje sudah mendampingi Shin Tae-yong sejak akhir tahun 2019 lalu.
Ketertarikannya pada sepak bola bahkan membawa Jeje mengambil lisensi kepelatihan pada tahun 2023. Menyusul pemutusan kontrak Shin Tae-yong pada 6 Januari 2025 lalu, nasib Jeong Seok-seo belum diketahui secara pasti.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Berita Terkait
-
Patrick Kluivert Mau Tambal Kegagalan Shin Tae-yong, Bukan Cuma Lolos Piala Dunia 2026
-
Move On dari Shin Taae-yong, Maarten Paes Tak Sabar Digembleng Patrick Kluivert
-
Berulang Kali 'Diserang' Bung Towel, Ingat Lagi Respons Berkelas Shin Tae-yong
-
3 Warisan Shin Tae-yong yang Akan Dihapus Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
-
Profil Jeong Seok-seo: Penerjemah Shin Tae Yong Sentil Bung Towel Soal Etika
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Cium Wanginya, Auto Kangen Putih Abu-abu: 7 Parfum Jadul Legendaris Ini
-
Makna Nama Alif Dalam Bahasa Arab, Panggilan Ruben Onsu di Tanah Suci yang Bikin Haru
-
7 Rekomendasi Skincare Aman untuk Anak 10 Tahun, Bikin Kulit Sehat dan Terawat
-
Ameena Pindah ke Sekolah Elite? Biaya SPP-nya Bisa Tembus Belasan Juta Rupiah
-
Seberapa Kaya Rahayu Saraswati? Keponakan Prabowo Resmi Mundur dari DPR
-
Mengenal Apa Itu Mental Pengemis, Disebut Yudo Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Art Jakarta 2025 Siap Berpameran di JIExpo Awal Oktober 2025
-
5 Aroma Parfum Pria Tahan Lama yang Cocok untuk Pekerja Lapangan
-
Viral di Medsos, Edit Foto Jadi Gantungan Kunci Pakai Aplikasi Apa?
-
5 Rekomendasi Hand Body Lotion Marina: Wangi, Murah, dan Bikin Kulit Cerah