Suara.com - Restoran bintang lima sering mematok harga mahal untuk menu yang mereka sajikan. Alasannya ada beberapa, mulai penggunaan bahan berkualitas tinggi, lokasi strategis, biaya operasional.
Namun ada satu lagi yang membuat menu di restoran mahal, yakni karena mereka tak menggunakan micin alias MSG. Restoran tidak menggunakannya karena ingin menonjolkan cita rasa alami dari bahan-bahan segar yang mereka gunakan.
Ini juga terkait dengan branding restoran, di mana sebagian pelanggan menganggap masakan tanpa micin lebih sehat dan alami, sehingga restoran menyesuaikan dengan preferensi pasar tersebut.
Sebagai orang yang bekerja di industri terkait, Chef Renatta Moeloek mengungkap bahwa tidak memakai micin juga terkait harga diri seorang chef.
"Secara personal gue gak anti-micin, kalau sekadar masak di rumah, apalagi buat yang masak males. Tapi secara profesional, ngapain lu pakai micin, bukan ego si, tapi harga diri buat gue," kata Renatta.
Renatta lalu menjelaskan bahwa kita mengenal banyak rasa, mulai dari manis, asin, hingga pahit. Micin sendiri menghasilkan rasa gurih.
Beda dengan rasa manis yang bisa didapat dengan instan dari gula atau asin dari garam, rasa gurih bisa keluar dari bahan alami yang diolah saat memasak.
"Tapi gurih itu bisa lu produce sendiri tanpa pakai yang instan, that's the point of cooking. Ada bahan-bahan alami yang punya glutamat, jadi memang sudah gurih," ungkapnya.
Ia lantas mencontohkan jika masakan memakai bahan ikan asin atau tauco, sehingga tidak perlu menambahkan micin lagi karena mereka sudah gurih.
Baca Juga: Doyan Micin, Gaji Bulanan Chanyeol EXO Tembus Rp 100 Miliar
"Jadi lu harus menciptakan gurih sendiri, bukan instan, butuh waktu, jadi ngapain masih cari micin. Gak asik aja instan," beber Chef Renatta.
Karena itulah mengapa hidangan di restoran menjadi sangat mahal, karena butuh usaha dan sumber daya ekstra untuk menciptakan hidangan yang lezat tanpa bantuan bahan-bahan instan seperti micin.
"Jadi lu taro bahan apa aja supaya rasanya jadi balance jadi makanan yang enak. Tapi kalau lu taro micin, jebret kan udah langsung gurih. trus bedanya di mana," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 9 Sepatu Lokal Senyaman Skechers Ori, Harga Miring Kualitas Juara Berani Diadu
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 7 Desember: Raih Pemain 115, Koin, dan 1.000 Rank Up
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Kenali Khasiat Sabun Pepaya: Solusi Ampuh untuk Kulit Cerah dan Sehat
-
32 Jadwal Kereta Api Gratis untuk Angkut Motor Mudik Nataru 2026, Masih Sisa Kuota?
-
8 Sepatu Lari Adidas yang Diskon 50 Persen di Toko Resmi Shopee, Mulai Rp300 Ribuan Dijamin Ori!
-
4 Rekomendasi Skincare Mengandung Peptide untuk Cegah Penuaan Dini
-
7 Cream Ampuh di Apotek yang Bikin Wajah Usia 40 Tahun Mulus Lagi, Bye-bye Flek Hitam!
-
5 Rekomendasi Lip Balm dengan Vitamin C untuk Mencerahkan Bibir Gelap
-
6 Moisturizer Gel yang Ringan dan Mudah Meresap agar Kulit Lembap Maksimal
-
Buktikan Proses Tak Pernah Mengkhianati: Kisah Inspiratif Jonathan Bangun Karier dari Usaha Kecil
-
Daftar Long Weekend 2026: Hampir Tiap Bulan Ada, Catat Tanggalnya!
-
7 Sepatu Lari Lotto Diskon 50% di Sports Station, Ramah Dompet Mahasiswa