Suara.com - Nagita Slavina baru-baru ini membagikan cerita masa kecilnya tentang pubertas dan menstruasi. Dalam video tersebut, istri Raffi Ahmad ini mengungkapkan bahwa ia mengalami puber lebih cepat dibanding teman-temannya.
"Aku tuh kebetulan emang pubernya duluan, SD kelas 5 kelas 6," ungkap Nagita seperti Suara.com dalam video di akun TikTok @nilakussr pada Kamis (13/2/2025).
Bahkan, ia mulai menstruasi sejak kelas 4 SD menuju kelas 5, yang tergolong cukup dini dibanding anak-anak lainnya. Nagita juga bercerita bahwa sejak kecil ia selalu memiliki tubuh yang berisi.
"Aku tuh lahir 4 kg, terus sampe gede itu aku nggak pernah kurus. Gendut banget," kenangnya.
Karena tubuhnya yang lebih besar dibanding anak-anak lain, sang ibu sampai harus menyembunyikan makanan dan susu agar Nagita tidak semakin bertambah berat badannya.
"Mama tuh kalau makanan diumpetin, susu diumpetin, makanan-makanan diumpetin," ujarnya sambil tertawa.
Ketika memasuki usia pubertas, Nagita mulai mengalami perasaan baru, termasuk ketertarikan kepada lawan jenis. Namun, bentuk tubuhnya yang lebih besar membuatnya merasa kurang percaya diri.
"Pas udah mulai puber, suka sama cowok, ngerasa nggak pede," ungkapnya.
Baca Juga: Rayyanza Sebut Masakan Sang Mama Tak Enak, Reaksi Nagita Slavina Bikin Ngakak!
Hal yang dialami Nagita dapat dibilang sebagai menstruasi dini. Itu adalah kondisi di mana menstruasi terjadi di bawah usia 10 tahun. Lantas, apa penyebab menstruasi dini?
Penyebab Menstruasi Terlalu Dini
Menstruasi terlalu dini biasanya disebabkan oleh faktor gaya hidup dan lingkungan. Hal ini termasuk paparan polusi udara dan gaya hidup yang kurang sehat. Berikut ini faktor gaya hidup yang menyebabkan menstruasi terlalu dini, yang dikutip laman Halodoc, seperti:
- Konsumsi junk food berlebih. Jika dibiasakan, konsumsi makanan cepat saji yang berlebihan bisa meningkatkan risiko kegemukan (overweight). Hal ini yang mempercepat periode menstruasi wanita. Komposisi lemak berlebih pada tubuh mengirimkan sinyal impuls ke otak untuk mempercepat terjadinya menstruasi.
- Terlalu banyak konsumsi minuman manis. Studi yang dipublikasikan dalam Human Reproduction Journal mengungkapkan, gula cair buatan yang dikonsumsi anak-anak bisa menyebabkan perubahan hormon secara permanen. Dampaknya adalah siklus menstruasi bisa terjadi lebih cepat.
- Kurangnya aktivitas fisik. Selain konsumsi junk food, kurangnya aktivitas fisik dapat meningkatkan risiko kegemukan atau obesitas sehingga menyebabkan menstruasi datang lebih cepat.
Risiko Menstruasi Terlalu Dini
Semakin cepat seorang wanita mengalami menstruasi, semakin rentan ia mengalami menopause dini. Selain itu, berikut ini risiko menstruasi terlalu dini yang perlu diwaspadai, seperti:
- Pertumbuhan tinggi badan berhenti lebih awal.
- Meningkatnya risiko penyakit asma dan gangguan fungsi paru, seperti yang diungkapkan dalam American Journal of Respiratory and Critical Care Medicine.
- Studi yang dipublikasikan dalam CardioRenal Medicine menyebutkan, wanita yang mengalami menstruasi terlalu dini rentan mengalami beberapa penyakit, seperti stroke, penyakit jantung, histerektomi (pengangkatan jantung), serta komplikasi kehamilan.
- Wanita yang mengalami menstruasi terlalu dini rentan mengidap kanker payudara. Semakin cepat mereka menstruasi, semakin lama jaringan payudaranya terpapar dengan hormon estrogen. Hal ini yang membuat perempuan yang menstruasi terlalu dini rentan mengalami kanker payudara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Gaya Komunikasi Menkeu Purbaya Mulai Bikin Pejabat Pertamina Gusar: Intip Latar Pendidikannya
-
5 Extrait De Parfum Murah di Indomaret yang Wanginya Melekat Seharian
-
IdeaFest 2025 Akhir Pekan Ini di JICC, Nyalakan Budaya Baru Melalui Kolaborasi dan Kreativitas
-
Rayakan Warisan Budaya dan Kreativitas Tanpa Batas, Jakarta Fashion Week 2026 Segera Hadir
-
5 Sunscreen Terbaik untuk Kulit Kering Usia 40-an, Wajah Jadi Lembap dan Awet Muda
-
5 Perbedaan Body Mist dan Cologne, Mana yang Wanginya Lebih Awet?
-
Sambut Akhir Tahun, Archipelago Hadirkan Menu Pisang Lokal di Lebih dari 150 Hotel
-
7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
-
Apakah Sekolah Garuda Gratis? Ini Penjelasan soal Biaya dan Sistem Belajarnya
-
Apa Itu Avoidant? Istilah Viral di TikTok yang Ikut Dibahas Mahalini