Suara.com - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi belakangan tengah menjadi perbincangan usai aksinya menyikapi banjir di wilayah kepemimpinanya.
Videonya yang menangis di Eiger Adventure Land Puncak Bogor viral. Aksinya yang membongkar tempat wisata Hibisc Fantasy Puncak Bogor juga tak lepas dari perbincangan publik.
Kini menjadi perbincangan, kekayaan Dedi tak kalah menjadi sorotan. Menurut LHKPN KPK, Dedi memiliki harta kekayaan mencapai Rp12,8 miliar.
Dari kekayaan tersebut, ia memiliki 116 bidang tanah yang tersebar di Purwakarta dan Subang. Jadi juragan ratusan tanah, apa pekerjaan Dedi sebelum terjun ke politik?
Riwayat Pekerjaan Dedi Mulyadi
Dedi Mulyadi tumbuh dari keluarga sederhana di Subang, 11 April 1971. Dedi sudah bekerja sejak kecil lantaran sang ayah sakit di usia muda.
Dedi disebut mulai bekerja sebagai kuli tandur hingga mencangkul di perkebunan orang saat kecil. Ia yang memiliki 8 saudara menyebut sering hidup pas-pasan, bahkan harus berjualan es mambo satu termos hanya untuk mendapat 5 biji.
Saat musim layang-layang, Dedi juga menyebut dirinya menjual layang-layang. Ia bekerja banyak hal, bahkan menjual kayu bakar hingga menjadi kuli pikul batu bata.
Dedi kemudian meminta orangtunya untuk membeli domba. Ia akhirnya dibelikan dua ekor domba dan digembala hingga mencapai 40 ekor. Domba-domba ini lah yang kemudian membantu keluarga dan biaya sekolah Dedi.
Baca Juga: Pembangunan Baru Rampung, Kenapa Hibisc Fantasy Puncak Dibongkar?
Saat SMA, Dedi juga bekerja sambilan sebagai tukang ojek.
Lulus SMA, Dedi Mulyadi ingin masuk militer namun ia tak lolos. Dedi sendiri Fakultas Hukum Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung namun tak diambil lantaran kendala biaya.
Politikus Gerindra itu kemudian nekat melanjutkan pendidikan di Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Purwakarta sambil jual gorengan dan bisnis kecil lainnya.
Selama menjalani kehidupan kampus, Dedi cukup aktif berorganisasi hingga menjadi Ketua HMI Cabang Purwakarta. Dedi juga aktif di organisasi buruh seperti Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) pada 1997 dan Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) pada 1998.
Aktivismenya membuat Dedi menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Purwakarta periode 1999-2004 melalui Partai Golkar.
Berita Terkait
-
Badai PHK Terjang AS! 172 Ribu Pekerja Kena Lay Off, Terbanyak dari PNS
-
Dedi Mulyadi Nangis di Puncak Bogor! Pencitraan atau...? Ini Faktanya!
-
LHKPN Dedi Mulyadi: Punya 116 Tanah di Jawa Barat, Kini Menangis Kejer Lihat Kerusakan Puncak Bogor
-
Pembangunan Baru Rampung, Kenapa Hibisc Fantasy Puncak Dibongkar?
-
Digital Nomad: Revolusi Gaya Bekerja Modern yang Nir Batas
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
5 Brand Besar Cuci Gudang: Serbu Diskon Akhir Tahun di Hush Puppies hingga H&M
-
5 Parfum Unisex untuk yang Mudah Berkeringat, Anti Apek Mulai Rp20 Ribuan
-
Stanley Hadirkan Sensasi 'Winter Cabin' di Plaza Indonesia: Wajib Coba Cocoa Bar Eksklusifnya!
-
5 Acara Seru Tahun Baru 2026 di Jakarta yang Wajib Dikunjungi, Tak Cuma Pesta Kembang Api
-
5 Sepatu Hiking Outdoor Lokal Favorit Para Pendaki, Kualitas Setara Brand Luar Negeri
-
7 Lipstik Anti Bibir Kering dan Awet Tahan Lama, Tak Perlu Touch Up Berkali-kali
-
5 Merk Vitamin untuk Ibu Menyusui Agar Tidak Mudah Lelah, Bantu Lancarkan ASI
-
5 Sandal Kembaran Crocs yang Lebih Murah, Tahan Air, dan Anti Slip
-
12 Oleh-oleh Khas Jogja Selain Bakpia, Unik dan Wajib Dilirik Wisatawan
-
5 Serum dengan Salicylic Acid dan Niacinamide, Bye-Bye Jerawat dan Pori Besar