Suara.com - Nama Linda Anggrea, pemilik sekaligus pendiri Buttonscarves tengah ramai dibahas. Ini lantaran namanya dikaitkan dengan kasus dugaan korupsi di PT Antam.
Linda diduga memiliki kaitan kekeluargaan dengan salah satu tersangka dalam kasus tersebut hingga disinggung oleh netizen di X.
"Owner brand hijab itu terkait kasus korupsi LM itu ternyata ya," cuit warganet dikutip Kamis (13/3/2025).
"Kemarin Lace By Artkea (Atya Sardadi istri Kerry tersangka korupsi Pertamina, anak pengusaha minyak yang korup juga Riza Chalid). Sekarang Buttonscarves (Linda Anggrea CEO-nya, bapaknya korupsi Antam)," sahut yang lain.
Bersamaan dengan itu, kisah Linda Anggrea membangun bisnis hijab turut disorot. Riwayat pendidikannya pun menarik dibahas, memangnya Linda lulusan mana?
Linda Anggrea mendirikan Buttonscarves sejak 2016. Ia menjabat sebagai CEO brand ini yang mampu mengharumkan nama bisnisnya tak di Tanah Air hingga mancanegara.
Sejauh ini, Buttonscarves telah memiliki 40 toko offline di Indonesia dan 3 toko di Malaysia. Jenama fashion ini juga mentas di ajang internasional seperti London Fashion Week (LFW), Istanbul Modest Fashion Week dan Dubai Fashion Week.
Brand hijab milik Lind Anggrea juga erkolaborasi dengan sejumlah brand ternama seperti Disney dan Emily in Paris.
Sukses berbisnis, Linda Anggrea rupanya memiliki rekam jejak pendidikan mentereng. Pemilik nama asli Linda Anggreningsih merupakan lulusan dari Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia (UI) pada 2013.
Baca Juga: Sosok CEO Buttonscarves Linda Anggrea, Namanya Diduga Terseret Kasus Korupsi Antam
Linda pun diketahui telah berkeluarga. Wanita berusia 34 tahun tersebut dipersunting laki-laki yang disebut-sebut berprofesi sebagai pengacara. Mereka pun telah dikaruniai empat anak.
Pernyataan Resmi Buttonscarves
Beberapa waktu belakangan, brand hijab Buttonscarves disorot usai sang pemilik, Linda Anggrea, diduga adalah anak dari salah satu tersangka kasus korupsi PT Antam.
Gara-gara hal ini, tak sedikit warganet yang kemudian buka suara soal kecurigaan mereka terhadap bisnis fesyen muslim wanita ini.
Beberapa bahkan terang-terangan menduga Linda terlibat dalam kasus korupsi tersebut, dan brand fashion muslim yang ia bangun merupakan hasil dari pencucian uang PT Antam.
Menanggapi rumor tersebut, pihak Buttonscarves pun merilis pernyataan resminya. Berikut selengkapnya, mengutip surat pernyataan yang diterima Suara.com, Jumat (14/2/2025).
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Stop Abaikan! Kulit Anak Lebih Rentan Rusak Akibat Sinar Matahari
-
Terpopuler: Mata Anies Baswedan Kedutan usai Disebut Prabowo, Gaji Pegawai PLN Bikin Penasaran
-
Promo Gratis Pajak Tiket Pesawat dan Diskon Hingga 30 Persen untuk Kereta serta Kapal
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya