Suara.com - Jakarta terus berkembang sebagai kota metropolitan dengan berbagai destinasi wisata modern. Namun, di tengah hiruk-pikuk kota, ada tempat yang menghadirkan nuansa nostalgia akan kejayaan masa lalu, yaitu Batavia PIK.
Terletak di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), tempat ini menawarkan pengalaman unik yang menggabungkan sejarah, budaya, dan keindahan alam.
Batavia PIK: Perpaduan Tradisi dan Modernitas
Sejak beberapa tahun terakhir, PIK telah menjadi salah satu destinasi wisata paling diminati di Jakarta. Tidak hanya dikenal dengan deretan restoran dan kafe yang menawarkan kuliner dari berbagai belahan dunia, PIK juga menghadirkan konsep wisata yang sarat akan sejarah dan budaya. Batavia PIK menjadi salah satu ikon utama yang menggambarkan kembali suasana Jakarta tempo dulu, tepatnya di era kejayaan Batavia.
Begitu memasuki kawasan Batavia PIK, pengunjung akan langsung disambut dengan arsitektur khas kolonial yang berpadu dengan nuansa tradisional Nusantara. Bangunan-bangunan bergaya klasik ini seolah membawa pengunjung kembali ke masa lalu, ketika Batavia masih menjadi pusat perdagangan maritim yang ramai dengan kapal-kapal dari berbagai negara.
Menghidupkan Kembali Kejayaan Batavia
Sebagai kota pelabuhan yang memiliki sejarah panjang, Batavia dahulu dikenal sebagai titik pertemuan berbagai budaya. Pengaruh Eropa, Tionghoa, Arab, dan Nusantara berpadu dalam kehidupan masyarakatnya, menciptakan warisan budaya yang unik. Batavia PIK mencoba menghadirkan kembali kejayaan tersebut dengan berbagai elemen khas yang menggugah nostalgia.
Salah satu ikon utama di kawasan ini adalah replika Jembatan Kota Intan, yang menjadi simbol penting dalam sejarah perdagangan Batavia. Jembatan ini dahulu berfungsi sebagai penghubung utama di sekitar pelabuhan dan kini direplika dengan detail yang menyerupai aslinya. Selain itu, pengunjung juga bisa menikmati perjalanan dengan perahu kanal, memberikan pengalaman unik seperti berada di kawasan pelabuhan Batavia tempo dulu.
Di sepanjang kanal, bangunan-bangunan dengan desain khas kolonial berdiri megah, menampilkan ciri khas yang pernah menjadi bagian dari sejarah Kota Jakarta. Banyak wisatawan yang memanfaatkan sudut-sudut ini untuk berfoto karena setiap sudutnya menawarkan estetika yang menarik dan penuh makna historis.
Baca Juga: 11 Wisata Menarik di Australia yang Wajib Dijelajahi saat Libur Panjang
Suasana Magis di Senja Hari
Saat matahari mulai terbenam, pesona Batavia PIK semakin terasa. Lampu-lampu klasik yang berpendar di sepanjang kanal menciptakan atmosfer romantis yang menenangkan. Keindahan ini semakin lengkap dengan lantunan musik tradisional yang mengalun lembut, seolah membawa pengunjung semakin menyatu dengan suasana era Batavia di masa lalu.
Banyak pengunjung yang memilih menghabiskan sore hingga malam hari di kawasan ini, baik untuk bersantai, berfoto, maupun menikmati sajian kuliner khas yang tersedia. Berbagai restoran dan kafe dengan konsep tempo dulu menyajikan hidangan tradisional yang menggugah selera, mulai dari gado-gado, kerak telor, hingga es selendang mayang yang sudah jarang ditemui di tempat lain.
Destinasi Wisata Edukasi dan Keluarga
Selain menjadi tempat wisata yang menarik bagi pecinta sejarah dan budaya, Batavia PIK juga cocok untuk wisata keluarga. Anak-anak bisa belajar tentang sejarah Jakarta dengan cara yang menyenangkan, melalui replika bangunan bersejarah dan aktivitas interaktif yang tersedia.
Bagi para wisatawan yang ingin merasakan pengalaman wisata yang berbeda dari biasanya, Batavia PIK adalah pilihan yang tepat. Kawasan ini menawarkan suasana unik yang sulit ditemukan di tempat lain, mengajak pengunjung untuk menyelami kejayaan Batavia dengan cara yang lebih modern dan nyaman.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
Terkini
-
7 Promo Kopi Spesial Tahun Baru 31 Desember 2025, Hemat dan Nikmat!
-
30 Twibbon Tahun Baru 2026 yang Simpel dan Menarik, Gratis Tinggal Pasang Foto!
-
25 Ucapan Tahun Baru 2026 untuk Bos: Tetap Profesional, Hangat, dan Penuh Makna
-
7 Daftar Olahraga Paling Populer di Indonesia Sepanjang Tahun 2025, Padel Jadi Bintang Utamanya
-
5 Pilihan Sneakers Ballet yang Lebih Murah dari Puma Speedcat Ballet
-
Kata-Kata Tahun Baru 2026 yang Menyentuh Hati: Kekinian, Romantis, dan Puitis
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Kanky Murah tapi Berkualitas untuk Easy Run dan Aktivitas Harian
-
7 Tempat Wisata Viral Magelang Selain Candi Borobudur, Ada Nepal van Java!
-
3 Jalan Alternatif ke Gunungkidul Bebas Macet, Pastikan Kondisi Kendaraan Prima
-
30 Ucapan Selamat Tahun Baru 2026 yang Lucu untuk Keluarga, Lengkap Versi Bahasa Inggrisnya