Suara.com - Penyanyi dangdut Inul Daratista memiliki dua belas Asisten Rumah Tangga (ART). Seluruh pegawainya ini mendapat gaji di atas UMR Jakarta dan fasilitas lain.
Hal ini diungkap Inul Daratista dan sang suami, Adam Suseno saat menjadi bintang tamu di acara televisi Obrolan Tiap Waktu di Trans7 belum lama ini.
"Lantai bawah ada orangnya, lantai atas sendiri, khusus mainannya Ivan (anak Inul dan Adam) juga ada yang ngurus sendiri," kata Inul dikutip pada Minggu (20/4/2025).
"Semuanya gajinya di atas UMR Jakarta dan harus utuh. Ya kita di Jakarta saja sudah 23 tahun, ada yang bekerja dari pas kita di kampung terus ikut ke Jakarta," sambungnya.
Sanggup menggaji kedua belas ART di atas UMR Jakarta, berikut adalah sumber penghasilan dari pemilik Goyang Ngebor ini.
1. Penyanyi Dangdut
Inul Daratista dikenal sebagai pedangdut sukses. Salah satu sumber utama penghasilan Inul Daratista adalah profesinya sebagai penyanyi dangdut. Bahkan, ia disebut-sebut sebagai pedangdut dengan bayaran termahal di Indonesia, dengan tarif sekitar Rp300 juta per penampilan.
2. Acara Televisi
Sumber pendapatan lain dari Inul Daratista selain menyanyi, yaitu melalui berbagai acara televisi yang dipandunya bersama suaminya. Beberapa acara yang pernah mereka bawakan antara lain Dapur Ngebor, Kopi Pas Tenan, Rumah Idaman, dan Inul Sista.
Baca Juga: Curhat Soal Perjuangan Jadi Penyanyi Dangdut, Inul Daratista Ingin Ikuti Jejak Titiek Puspa
3. Juri Ajang Pencarian Bakat
Selain bernyanyi dan membawakan acara, Inul Daratista juga dipercaya menjadi juri di ajang pencarian bakat dangdut dengan bayaran per episode yang fantastis, antara Rp60 hingga Rp100 juta.
4. Bisnis Karaoke
Inul Daratista memiliki bisnis karaoke terkenal bernama Inul Vizta. Bisnis yang telah berdiri sejak tahun 2005 ini memiliki ratusan cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
5. Bisnis Kuliner
Inul Daratista memiliki lini bisnis di luar dunia hiburan dan karaoke. Ia mempunyai bisnis di dunia kuliner dengan dua usaha, yaitu Inul Food dan Yongdaeri, sebuah restoran BBQ yang menyajikan hidangan khas Korea Selatan dan berlokasi di kawasan SCBD.
Berita Terkait
-
Curhat Soal Perjuangan Jadi Penyanyi Dangdut, Inul Daratista Ingin Ikuti Jejak Titiek Puspa
-
Pernah Dibayar Rp50 Ribu, Inul Daratista Ungkap Perjuangannya di Awal Karier Sebagai Pedangdut
-
Kebaikannya Mengalir Deras, Inul Daratista Ngaku Sering Diberi Emas oleh Mendiang Titiek Puspa
-
Hadiri Tahlilan 7 Hari Wafatnya Titiek Puspa, Hijab Inul Daratista Disorot
-
Inul Daratista Nyekar Peringati 7 Hari Kematian Titiek Puspa, Makam Sang Musisi Tuai Sorotan
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Kenapa Belakangan Cuaca Terasa Sangat Panas? Kenali Apa Itu Kulminasi Matahari
-
6 Rekomendasi Skincare Whitening Terbaik untuk Mencerahkan Wajah
-
Terpopuler: Berapa SPP di Sekolahnya Gibran? Sehari 10 Ribu Masih Bisa Nabung
-
Rahasia Kreasi Kopi Kekinian: Coconut Milk, Bahan Lokal yang Mengguncang Industri Minuman!
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan