Suara.com - Lhokseumawe, kota pesisir di Provinsi Aceh, bukan hanya terkenal dengan keindahan alam dan kekayaan budayanya, tetapi juga punya beragam kuliner khas yang menggoda selera.
Jika Anda berencana berlibur ke Lhokseumawe, jangan lewatkan 5 makanan khas berikut ini.
Setiap hidangan tak hanya lezat, tetapi juga sarat makna dan menjadi bagian dari identitas masyarakat setempat.
Berikut daftar makanan yang wajib Anda cicipi.
1. Mie Aceh
Tidak sah rasanya berkunjung ke Lhokseumawe tanpa mencicipi Mie Aceh. Makanan ini berupa mie kuning tebal yang dimasak dengan bumbu kari khas Aceh, dipadukan dengan berbagai pilihan isian seperti daging sapi, kambing, atau seafood.
Mie Aceh sendiri merujuk langsung pada asal daerahnya. Hidangan ini menggambarkan keberanian rasa dan kekayaan rempah Aceh, yang dulunya adalah jalur perdagangan rempah dunia.
Untuk diketahui Mie Aceh di Lhokseumawe terkenal dengan rasa pedas gurihnya yang lebih kuat dibanding daerah lain.
Salah satu spot terkenal adalah "Mie Razali" yang selalu ramai dikunjungi wisatawan dan warga lokal.
Baca Juga: 7 Kuliner Khas Makassar yang Wajib Dicicipi saat Liburan, Dari Coto hingga Barongko
2. Sie Reuboh
Sie Reuboh adalah olahan daging sapi yang direbus dalam campuran cuka aren, bawang, dan aneka rempah. Rasanya asam, gurih, dan sedikit pedas sangat menggugah selera.
Dalam bahasa Aceh, "Sie" berarti daging, dan "Reuboh" berarti rebus. Secara harfiah, Sie Reuboh berarti daging rebus.
Makanan ini dulunya dibuat untuk mengawetkan daging dalam waktu lama tanpa pendingin.
Sampai sekarang, Sie Reuboh masih menjadi menu andalan di berbagai warung makan tradisional di Lhokseumawe, terutama saat bulan Ramadan dan acara kenduri.
3. Kuah Pliek U
Ini adalah sayur khas Aceh yang kaya rasa dan penuh gizi. Terbuat dari beragam sayuran lokal yang dimasak dengan "pliek u" fermentasi kelapa tua, sehingga menghasilkan rasa unik, gurih, dan sedikit asam.
Makna di balik nama "Kuah" berarti kuah atau sup, dan "Pliek U" adalah inti dari masakan ini, yakni bumbu fermentasi kelapa.
Makanan ini melambangkan kebersamaan, karena biasanya dimasak dalam jumlah besar untuk acara gotong royong atau pesta rakyat.
Kuah Pliek U mudah ditemukan di rumah makan Aceh tradisional di Lhokseumawe, dan tetap jadi buruan wisatawan yang ingin merasakan rasa autentik Aceh.
4. Eungkot Paya
Eungkot Paya adalah olahan ikan air tawar (biasanya ikan gabus) yang dimasak dengan kuah kuning berbumbu khas Aceh. Rasa asam pedasnya benar-benar menggoda.
"Eungkot" berarti ikan, dan "Paya" berarti rawa. Nama ini merefleksikan habitat ikan yang digunakan, yaitu dari rawa-rawa di sekitar Lhokseumawe.
Sampai sekarang, Eungkot Paya masih menjadi hidangan wajib dalam tradisi makan keluarga di daerah pesisir Aceh. Di warung-warung makan, hidangan ini tetap ramai diburu wisatawan pencinta kuliner tradisional.
5. Martabak Aceh
Berbeda dari martabak pada umumnya, Martabak Aceh berisi campuran telur, daging cincang, daun bawang, dan rempah-rempah yang dibungkus dalam adonan tipis lalu digoreng hingga renyah.
Nama "martabak" berasal dari bahasa Arab "mutabbaq" yang berarti "lipat". Di Aceh, martabak mengalami adaptasi rasa lokal dengan cita rasa lebih berbumbu.
Martabak Aceh sangat populer sebagai menu camilan malam di Lhokseumawe. Banyak penjual martabak di pinggir jalan yang buka hingga tengah malam, menjadi buruan wisatawan dan warga lokal.
6. Kuah Beulangong
Kalau ada Kuah Pliek U, di Aceh juga ada Kuah Beulangong.
Makanan khas Aceh ini berupa gulai berisi daging kambing dan nangka muda.
Jika mengulas namanya, Kuah Beulangong berasal dari kata belanga atau kuali besar. Memasaknya pun menggunakan kuali besar.
Bumbu yang digunakan juga beranekaragam, mulai dari kemiri, kunyit, kayu manis, kapulaga.
Makanan ini biasa disantap ketika hari besar. Mulai dari Idul Fitri, Idul Adha termasuk tahun baru Islam.
Berita Terkait
-
5 Kuliner Tapanuli yang Bikin Nagih, Bisa jadi Pilihan Wisatawan saat Liburan
-
7 Kuliner Khas Batang Jawa Tengah yang Autentik dan Menggugah Selera
-
Dari Pecel Gudeg Sampai Prol Tape, Jelajahi 7 Kuliner Unik Khas Jember
-
Bukan Cuma Pantai Carita, Ini 7 Alasan Pandeglang Jadi Destinasi Kuliner yang Tak Boleh Dilewatkan
-
Resep Rahasia Santapan Pangandaran, 7 Kuliner Khas yang Bisa Kamu Bikin Sendiri di Rumah
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Siapa Jay Alatas? Ayah Sabrina Alatas Punya Pekerjaan dan Jabatan Mentereng
-
Klaim Ramah Lingkungan Tisu Bambu Dipertanyakan, Produksi Masih Bergantung Batu Bara
-
Sunscreen Apa yang Ampuh untuk Flek Hitam? Cek 5 Produk Lokal Terbaik dan Murah
-
Siapa Owner Produk Viva Cosmetics? Skincare Lokal Terlaris Saat Ini
-
Sosok dr Abdul Azis: Ketua IDI Makassar yang Meninggal Dunia di Mekkah
-
4 Produk Hair Care Viva untuk Rambut Sehat dan Lembut, Harga Mulai Rp16 Ribuan
-
Promo Superindo Hari Ini 3 November 2025: Panduan Lengkap Belanja Hemat
-
Cara Menggunakan Pinterest, Aplikasi yang Diduga Dipakai Hamish Daud Selingkuh
-
30 Quotes Selingkuh di Pinterest yang Menohok dan Menggugah Hati
-
Ramalan Zodiak 3 November 2025: Karier Melejit dan Keuangan Membaik