Suara.com - Sebentar lagi umat Islam akan menyambut Hari Raya Idul Adha atau yang dikenal juga sebagai Hari Raya Kurban. Penetapan Hari Raya Idul Adha di Indonesia bisa jadi berbeda, hal ini akibat metode penanggalan yang digunakan oleh Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah, dan pemerintah tidak sama. Untuk mengetahui Idul Adha 2025 menurut NU, Muhmmadiyah dan Pemerintah simak ulasan berikut.
Idul Adha sendiri merupakan salah satu hari raya besar dalam agama Islam yang diperingati setiap tanggal 10 Zulhijjah dalam kalender Hijriah. Tepat di momen ini, muslim dianjurkan untuk menyembelih hewan ternak seperti kambing, sapi, atau kerbau. Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT dan meneladani kisah Nabi Ibrahim AS yang rela mengorbankan putranya, Ismail AS.
Selain melaksanakan kurban, Idul Adha juga menjadi bagian dari rangkaian ibadah haji di Tanah Suci. Diketahui, Hari Raya Idul Adha bertepatan dengan puncak ibadah haji di Arafah, yakni wukuf di Arafah pada tanggal 9 Zulhijah, yang menjadi inti dari pelaksanaan rangkaian ibadah haji.
Penetapan tanggal Idul Adha sangatlah penting lantaran bertepatan dengan puncak ibadah haji serta penyembelihan hewan kurban. Meski demikian, perbedaan penetapan tanggal Idul Adha di Indonesia sering terjadi. Pasalnya metode penetapan yang digunakan tidak sama antara pemerintah, NU, dan Muhammadiyah, masing-masing menggunakan pendekatan berbeda, baik hisab atau rukyatul hilal.
Idul Adha 2025 Menurut NU
Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) memperkirakan Idul Adha 1446 Hijriah jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025 mendatang. Penetapan ini sesuai dengan hasil hisab imkanur rukyah, yang menunjukkan bahwa pada tanggal 29 Dzulkaidah, hilal diperkirakan sudah memenuhi kriteria visibilitas (terlihat).
Untuk lebih jelasnya, NU tetap akan menunggu hasil rukyatul hilal (pengamatan langsung) yang dilaksanakan pada tanggal 29 Dzulkaidah untuk memastikan awal Dzulhijah. Apabila hilal sudah terlihat di hari itu, maka tanggal 1 Dzulhijah akan dimulai pada hari Rabu, 28 Mei 2025, dan Idul Adha jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025.
Idul Adha 2025 Menurut Muhammadiyah
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah telah menentukan Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah jatuh pada Jumat, 6 Juni 2025. Keputusan tersebut tercantum dalam Maklumat Nomor: 1/MLM/I.0/E/2025 terkait Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1446 Hijriah.
Penetapan Idul Adha oleh Muhammadiyah ini berdasarkan pada hisab hakiki wujudul hilal. Ijtimak menjelang Zulhijah 1446 H terjadi pada hari Selasa, 27 Mei 2025 pukul 10.04 WIB. Ketika matahari terbenam di Yogyakarta, posisi hilal sudaj berada di atas ufuk dengan ketinggian +1°27', sehingga dinyatakan telah berwujud.
Sesuai dengan hasil hisab itu, Muhammadiyah pun menetapkan tanggal 1 Zulhijah 1446 Hijriah jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025, sementara hari Arafah 9 Zulhijah terjadi pada Kamis, 5 Juni 2025, dan Idul Adha 10 Zulhijah jatuh pada hari Jumat 6 Juni 2025.
Baca Juga: Perkiraan Idul Adha 2025: Senin atau Selasa? Ini Penjelasan Lengkapnya
Idul Adha 2025 Menurut Pemerintah
Sama seperti NU dan Muhammadiyah, Pemerintah melalui Kemenag juga memperkirakan Idul Adha jatuh pada hari Jumat, 6 Juni 2025. Penetapan itu tertuang dalam Kalender Hijriah Indonesia 2025 dan Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2025.
Meski begitu, pemerintah tetap akan menetapkan tanggal resmi Idul Adha 2025 melalui sidang isbat. Sidang tersebut dilakukan untuk mempertimbangkan hasil rukyatul hilal di berbagai titik di Indonesia serta mendengarkan masukan dari ahli falak dan astronomi.
Kesimpulannya, prediksi Hari Raya Idul Adha dari NU, Muhammadiyah dan pemerintah menunjukkan tanggal yang seragam, yaitu pada Jumat, 6 Juni 2025. Apabila tidak ada perbedaan hasil setelagj pengamatan hilal, maka Idul Adha 1446 Hijriah di Indonesia berpotensi dirayakan secara bersamaan.
Jadwal Sidang Isbat Idul Adha
Sidang isbat adalah forum resmi yang digelar oleh Kementerian Agama (Kemenag) untuk menetapkan awal bulan Hijriah, termasuk Hari Raya Idul Adha. Umumnya, sidang ini akan dilaksanakan pada hari ke-29 bulan sebelumnya. Berarti untuk bulan ini, sidang dilaksanakan pada tanggal 29 Zulkaidah mendatang.
Proses sidang isbat diawali dengan kegiatan seminar terbuka, dilanjutkan sidang tertutup, dan kemudian pengumuman hasil yang dilakukam melalui konferensi pers. Adapun peserta sidang terdiri dari ormas Islam, pakar astronomi, serta perwakilan pemerintah dan DPR.
Menurut daftar kalender yang diterbitkan Kemenag, 29 Zulkaidah 1446 H bertepatan pada Selasa, 27 Mei 2025. Maka besar kemungkinan sidang isbat akan digelar pada tanggal tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda
-
Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi
-
5 Rekomendasi Film Mirip One Battle After Another, Sajikan Ketegangan Intens yang Seru!
-
Kekayaan Tony Blair yang Ditunjuk Jadi Pemimpin Sementara Gaza