Suara.com - Liburan bersama keluarga besar bisa jadi momen yang paling dinanti sekaligus paling menantang. Keceriaan dan kebersamaan tentu menjadi nilai plus, namun urusan logistik seperti perlengkapan traveling seringkali menjadi sumber stres tersendiri.
Salah satu cara untuk menghindari kerepotan adalah membuat list packing untuk liburan yang matang dan sistematis. Dengan perencanaan yang baik, kita bisa memastikan tidak ada barang penting yang tertinggal di rumah.
Berikut adalah tips lengkap untuk membuat list barang bawaan traveling yang efisien agar liburan keluarga besar tetap menyenangkan dari awal sampai akhir.
Tips Siapkan List Bawaan Traveling Keluarga Besar
1. Bagi Berdasarkan Kategori Anggota Keluarga
Langkah pertama dalam membuat list packing adalah membaginya berdasarkan siapa saja yang ikut serta.
Misalnya: orang tua, anak-anak, bayi, atau lansia. Masing-masing kelompok ini punya kebutuhan berbeda, sehingga penting untuk memilah agar tidak ada yang luput.
Buatlah sub-list seperti ini:
- Orang tua: pakaian kasual, obat-obatan rutin, alat cukur, sepatu nyaman.
- Anak-anak: pakaian ganti ekstra, mainan favorit, snack.
- Bayi/batita: popok, susu formula, botol, selimut, stroller lipat.
- Lansia: obat khusus, tongkat, vitamin, makanan khusus.
Dengan membaginya berdasarkan kategori ini, list packing untuk liburan menjadi lebih spesifik dan lengkap.
2. Gunakan Format Digital untuk Kolaborasi
Baca Juga: Sabet Tiga Penghargaan Internasional, BRI Buktikan Keunggulan Layanan Keuangan UMKM dan Korporasi
Saat bepergian bersama banyak orang, koordinasi adalah segalanya. Daripada mencatat di buku, gunakan Google Sheets atau aplikasi catatan digital yang bisa diakses bersama-sama. Ini memudahkan anggota keluarga lain untuk menambahkan item atau mengingatkan barang yang belum masuk ke dalam koper.
Kita juga bisa menggunakan format ceklis agar proses pengepakan jadi lebih praktis. Setiap item bisa langsung dicentang begitu masuk ke koper atau tas travel.
3. Kelompokkan Barang Berdasarkan Fungsi
Agar lebih mudah, buat kategori barang berdasarkan fungsi. Ini akan membantu saat packing dan saat membongkar barang setibanya di tempat tujuan. Berikut contohnya:
a. Dokumen dan Identitas
KTP/paspor
Tiket dan booking hotel
Kartu asuransi
Uang tunai dan kartu ATM
b. Pakaian
Baju harian
Pakaian dalam
Piyama
Jaket
Pakaian renang
c. Perlengkapan Traveling
Charger dan power bank
Kamera
Peta atau itinerary cetak
Obat-obatan pribadi
First-aid kit
d. Kebutuhan Anak
Susu formula
Mainan
Popok
Cemilan
Dengan pengelompokan ini, list barang bawaan traveling menjadi lebih mudah dieksekusi, dan packing bisa dilakukan dengan efisien tanpa tumpang-tindih.
4. Jangan Lupa Kebutuhan Khusus Lokasi Liburan
Destinasi liburan sangat mempengaruhi jenis barang yang harus dibawa. Misalnya, liburan ke pantai memerlukan sunblock, kacamata hitam, dan sandal jepit. Sedangkan jika ke pegunungan, Anda perlu membawa jaket tebal, selimut ekstra, dan termos.
Tips tambahan, buat list terpisah yang menyesuaikan dengan destinasi, dan tempelkan di koper masing-masing agar lebih terorganisasi.
5. Gunakan Koper dan Tas Travel Sesuai Fungsi
Pemilihan tas sangat penting dalam liburan keluarga besar. Sebaiknya gunakan kombinasi antara koper dan tas travel.
Koper untuk barang utama seperti pakaian, sepatu, dan perlengkapan mandi. Pilih koper beroda dengan sekat agar lebih rapi.
Tas travel atau ransel untuk barang-barang penting yang harus selalu dibawa, seperti dokumen, gadget, camilan, dan kebutuhan anak.
Labeli setiap koper atau tas sesuai nama pemilik atau kelompok barang untuk mempermudah pencarian saat perjalanan.
6. Sediakan Ruang Ekstra untuk Oleh-Oleh
Banyak orang lupa menyediakan ruang di koper untuk belanjaan atau oleh-oleh. Akibatnya, saat pulang jadi kewalahan mencari ruang tambahan. Tipsnya adalah gunakan vacuum bag atau tas lipat ekstra yang bisa disimpan di koper dan dibuka saat dibutuhkan.
7. Buat Checklist Final Sebelum Berangkat
Satu atau dua hari sebelum keberangkatan, lakukan pengecekan ulang seluruh list packing untuk liburan. Mintalah anggota keluarga ikut mengecek agar semua bertanggung jawab atas barang bawaannya.
Checklist akhir bisa terlihat seperti ini:
- Semua pakaian terpakai sudah dimasukkan
- Dokumen dan tiket sudah di tas tangan
- Obat-obatan sudah lengkap
- Mainan anak sudah masuk tas
- Koper sudah diberi label
Membuat list packing untuk liburan keluarga besar memang butuh waktu dan koordinasi, tapi manfaatnya sangat besar. Gunakan kombinasi antara koper dan tas travel, buat checklist berdasarkan kategori, dan sesuaikan perlengkapan traveling dengan tujuan liburan.***
Berita Terkait
-
Sabet Tiga Penghargaan Internasional, BRI Buktikan Keunggulan Layanan Keuangan UMKM dan Korporasi
-
Makin Bersinar, UMKM Perhiasan Asal Mojokerto Siap Go Global Berkat Dukungan BRI
-
Kai Tak, Destinasi Gaya Hidup Baru di Hong Kong yang Wajib Masuk Bucket List Liburan
-
KAI Logistik Targetkan Angkut 66 Ribu Ton Barang Retail di 2025
-
Hunian Rasa Liburan: Tren Baru Gen Z dan Milenial yang Ingin Miliki Lebih dari Sekadar Rumah
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
Terkini
-
Kenali Tanda Diabetes Tipe 1 pada Anak, Orang Tua Wajib Waspada!
-
Sebelum Diangkat Jadi Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa Kerja Apa?
-
Apa Itu Crab Mentality? Disebut Yudo Sadewa Anak Menkeu sebagai Ciri Orang Miskin
-
Kekayaan Fantastis Yusril Ihza Mahendra, Temui Delpedro di Rutan Polda Metro Jaya
-
Yudo Anak Menkeu Umur Berapa? Sudah Jadi Miliarder dan Nasabah BCA Prioritas
-
Dikira PNS, Ini Pekerjaan Asli Istri Ferry Irwandi yang Jarang Diketahui
-
Berapa Lama Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan? Debut di Era SBY, Dicopot oleh Prabowo
-
Benarkah Rakyat Ikut Menanggung Utang Negara di Akhirat? Ini Penjelasan Islam
-
Franka Franklin Keturunan Mana? Ini Latar Belakang Istri Nadiem Makarim
-
5 Rangkaian Skincare Fanbo untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Jadi Alternatif Viva