Kegiatan mendongeng bisa menjadi jembatan antara fantasi dan realitas. Anak akan lebih mudah memahami konsep ekosistem, keberagaman hayati, dan saling keterkaitan makhluk hidup dalam bahasa yang mereka kenal dan sukai.
5. Permainan Digital Edukatif
Teknologi, jika digunakan dengan bijak, dapat menjadi alat pendidikan lingkungan yang efektif. Banyak permainan dan aplikasi digital kini dirancang untuk menyampaikan konsep keberlanjutan dan pelestarian alam. Dari simulasi membangun kota ramah lingkungan hingga membersihkan laut dari sampah, anak dapat belajar tentang dampak keputusan mereka terhadap lingkungan—meskipun dalam dunia maya.
Permainan ini juga melatih logika, kemampuan berpikir kritis, dan empati terhadap lingkungan, serta mendorong anak memahami bahwa keseimbangan alam penting untuk kehidupan.
6. Pojok Eco di Rumah
Membuat sudut khusus di rumah yang berisi buku, tanaman, dan kerajinan daur ulang dapat memperkuat ikatan anak dengan lingkungan. Pojok ini bisa menjadi ruang eksplorasi dan ekspresi—tempat mereka belajar secara mandiri melalui membaca, mengamati, dan bereksperimen.
Pojok eco juga bisa dilengkapi dengan tempat kompos mini dari limbah dapur. Dari sini, anak belajar bahwa sampah organik bisa berubah menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi tanaman. Mereka akan memahami konsep siklus alam secara langsung dan konkret.
7. Fakta Lingkungan Setiap Pekan
Menjadikan hari tertentu—misalnya Jumat—sebagai momen berbagi fakta menarik tentang lingkungan adalah cara sederhana menumbuhkan rasa ingin tahu. Fakta seperti umur penyu laut yang bisa mencapai ratusan tahun atau peran cacing tanah dalam menyuburkan tanah dapat membuka obrolan yang membangun.
Baca Juga: Hutan Adat Terancam: Izin Konsesi Kayu Menggerogoti Identitas Masyarakat Mentawai
Aktivitas ini tidak memerlukan alat khusus, hanya niat untuk berbagi dan berdiskusi. Dengan membiasakan diri mendengar dan bertanya tentang alam, anak akan tumbuh dengan pandangan yang lebih kritis dan peduli terhadap lingkungan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
5 Sunscreen Musim Hujan untuk Main ke Pantai Anti Lengket, Perlindungan Kulit Terbaik
-
5 Cara Layering Parfum untuk Pemula, Ciptakan Wangi Unikmu Sendiri!
-
Cara Mengatasi Kulit Belang akibat Jalan-jalan Seharian saat Liburan, Bisa Pakai Bahan Alami
-
6 Sepatu Nike yang sedang Promo di Zalora, Harga Jadi Mulai Rp200 Ribuan
-
Seberapa Kaya V BTS? Masuk Daftar 100 Pemegang Saham Muda Terkaya di Korea
-
30 Daftar Event Lari di Indonesia 2026, Wajib Masuk Kalender Pelari
-
9 Promo Makanan Spesial Malam Tahun Baru di Mall, Diskon dan Paket Hemat Buat Keluarga
-
5 Sepatu Running Lokal Murah untuk Orang Overweight, Ada Rekomendasi Dokter Tirta
-
6 Pilihan Parfum SAFF & Co yang Diskon di Zalora, Cocok untuk Sehari-hari
-
6 Merek Vitamin untuk Pelari Agar Tidak Cepat Lelah, Harga Mulai Rp8 Ribuan