Suara.com - Dalam beberapa tahun terakhir, dunia olahraga di Indonesia diramaikan oleh hadirnya tren baru yang memacu adrenalin dan sekaligus mendekatkan diri pada alam: trail run atau lari lintas alam.
Tidak seperti lari maraton biasa yang dilakukan di jalan aspal kota, trail run membawa pelari menjelajahi alam liar, melewati hutan, gunung, lembah, dan jalur menanjak-turun yang menantang. Olahraga ini bukan hanya menguji stamina, tapi juga mental, navigasi, serta kecintaan terhadap petualangan.
Salah satu event trail run paling bergengsi di Indonesia adalah Mantra116, yang diselenggarakan oleh komunitas Malang Trail Runners (MANTRA Runners) dan didukung oleh Kementerian Pariwisata RI.
Diselenggarakan mulai 4 hingga 6 Juli 2025, Mantra116 bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga bagian dari promosi sport tourism Indonesia, mengajak peserta untuk menikmati tantangan ekstrem sekaligus mengeksplorasi keindahan alam Nusantara, tepatnya di kawasan Gunung Arjuno-Welirang, Jawa Timur.
Lintasan Ekstrem di Pegunungan Jawa Timur
Gunung Arjuno dan Welirang, dua puncak yang berdampingan di punggungan yang sama, dikenal luas di kalangan pendaki sebagai gunung dengan jalur yang panjang, teknikal, dan menuntut stamina tinggi. Dalam ajang Mantra116, gunung ini menjadi “arena tempur” para pelari.
Dengan ketinggian mencapai 3.339 mdpl, Gunung Arjuno merupakan yang tertinggi kedua di Jawa Timur setelah Semeru. Pelari yang mengikuti event ini harus melewati jalur yang terjal, licin, dan penuh tantangan. namun diimbangi dengan panorama luar biasa dari ketinggian, seperti Gunung Semeru dan Gunung Penanggungan yang legendaris.
Tantangan Ultra Trail Hingga 116 Km
Mantra116 menawarkan beberapa kategori lintasan dengan tingkat kesulitan yang berbeda. Untuk para pelari profesional dan pencinta tantangan ekstrem, tersedia kategori ultra trail dengan jarak tempuh 68 km dan 116 km.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Jam Tangan Lari dengan GPS Terbaik 2025
Pelari dituntut menyelesaikan lintasan ini dalam waktu maksimal 22 jam (68 km) dan 33 jam (116 km). Mereka harus menaklukkan dua puncak, Welirang dan Arjuno sebelum kembali ke Kaliandra Resort, yang berada di ketinggian 770 mdpl, sebagai titik finish.
Bagi pelari menengah, tersedia kategori 38 km Welirang dan 34 km Arjuno, dengan cut off time (COT) selama 15 jam. Meskipun jaraknya lebih pendek, elevasi dan medan yang ekstrem tetap menjadikan kategori ini tidak bisa dianggap enteng.
Sementara itu, kategori pemula hadir dalam jarak 10 km dan 17 km. Jalur ini dirancang agar pelari baru bisa merasakan sensasi trail run dengan tantangan yang masih dapat ditaklukkan dengan persiapan dasar.
Dwarapala Warrior dan Apresiasi Pelari
Mantra116 bukan hanya tentang siapa yang tercepat. Event ini juga menekankan pada semangat perjuangan dan dedikasi, sesuatu yang tercermin dari penghargaan Dwarapala Warrior.
Gelar ini diberikan bagi pelari yang berhasil menyelesaikan ultra trail run dalam batas waktu ketat, di bawah 33 jam untuk 116 km dan di bawah 22 jam untuk 68 km.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Cara Buat Akun SIAPKerja untuk Magang Nasional 2025, Simak Syarat dan Ketentuannya
-
Satu Kain, Sejuta Kisah: Intip Perayaan Hari Batik Nasional di Thamrin City!
-
3 Rekomendasi Krim Malam Wardah untuk Hilangkan Flek Hitam, Bangun Tidur Auto Glowing
-
Kronologi Ashanty Dilaporkan Atas Dugaan Perampasan Aset: Berawal dari Aduan Eks Karyawan
-
Salah Pilih Sepatu, Lari Jadi Gak Enak? Ini Beda Nike dan Adidas yang Wajib Dipahami
-
5 Rekomendasi Toner untuk Menghilangkan Flek Hitam, Mulai Rp30 Ribuan
-
Profil Atika Algadrie, Ibu Nadiem Makarim Aktivis Antikorupsi
-
Berapa Kekayaan Ashanty? Dilaporkan Eks Karyawan Atas Dugaan Perampasan Aset
-
Menag Yakin Tepuk Sakinah Bakal Tekan Angka Cerai di Indonesia, Bagaimana Lirik dan Apa Maknanya?
-
6 Serum Mengandung Peptide untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Bisa Atasi Flek Hitam