Suara.com - Acne patch atau plester jerawat kini menjadi salah satu produk skincare yang digemari karena praktis dan efektif dalam merawat jerawat.
Namun, tidak semua acne patch bekerja dengan cara yang sama, bahkan jenisnya pun beragam dan disesuaikan dengan kondisi jerawat masing-masing.
Hal itu sempat dijelaskan oleh Yessica Tania, dokter umum yang kerap membuat konten-konten kecantikan di akun media sosialnya. Melalui akun TikTok-nya, @/dr.ziee, ia membeberkan beberapa jenis acne patch.
Yessica mengatakan bahwa acne patch terbagi menjadi tiga jenis, yakni hydrocolloid patch, medicated patch, dan microneedle patch.
Masing-masing dari acne patch tersebut memiliki fungsi dan kandungan berbeda, mulai dari menyerap nanah, meredakan peradangan, hingga menyalurkan bahan aktif langsung ke lapisan kulit terdalam.
Supaya lebih tahu dan tidak salah memakai, simak penjelasan lengkap tentang jenis-jenis acne patch berikut ini:
1. Hydrocolloid Patch
Jenis acne patch ini hanya terdiri dari bahan hydrocolloid tanpa tambahan kandungan obat atau zat aktif lain. Cocok digunakan untuk mengatasi jerawat whitehead atau pustula yang sudah muncul nanah di bagian ujungnya.
2. Medicated Patch
Baca Juga: Rahasia Kulit Mulus Bebas Jerawat: Rangkaian Skincare Terbaik untuk Wajah Berjerawat
Dilengkapi dengan bahan aktif seperti salicylic acid, benzoyl peroxide, dan tea tree oil, patch jenis ini efektif menangani jerawat yang masih meradang namun belum keluar nanah. Ideal untuk membantu meredakan peradangan dan mempercepat penyembuhan.
3. Patch Microneedle
Patch ini menggunakan teknologi jarum mikro berukuran sangat kecil yang mampu menembus lapisan kulit dengan lembut. Biasanya ditujukan untuk jerawat tipe papula serta nodular atau kistik yang berada lebih dalam di bawah permukaan kulit.
Masalah yang Muncul Akibat Acne Patch
Menurut Yessica Tania, permasalahan yang kerap dilakukan oleh pengguna acne patch adalah memakinya dalam waktu lama hingga puluhan jam. Padahal, hal itu dapat menyebabkan iritasi pada kulit.
Pasalnya, kebanyakan orang menggunakan jenis hydrocolloid patch maupun medicated patch.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
- 3 Alasan Presiden Como Mirwan Suwarso Pantas Jadi Ketum PSSI yang Baru
- 5 Sepatu Nineten Terbaik untuk Lari, Harga Terjangkau Mulai Rp300 Ribu
Pilihan
-
Harga Emas Melonjak! Antam Tembus Level Rp 2.622.000 di Pegadaian, UBS Ikut Naik
-
Purbaya Mau Turunkan Tarif PPN, Tapi Dengan Syarat Ini
-
Isu HRD Ramai-ramai Blacklist Lulusan SMAN 1 Cimarga Imbas Kasus Viral Siswa Merokok
-
Sah! Garuda Indonesia Tunjuk eks Petinggi Singapore Airlines jadi Direktur Keuangan
-
Gaji Program Magang Nasional Dijamin Tak Telat, Langsung Dibayar dari APBN
Terkini
-
Lari Trail Makin Seru dengan Ortuseight Annapurna: Fitur Premium di Bawah 700 Ribu!
-
Ramalan Shio Lengkap 16 Oktober 2025 yang Paling Sial dan Tips Menyikapinya
-
Gen Z Melek Finansial: Aplikasi AI Hingga Boardgame Ubah Cara Anak Muda Mengelola Uang!
-
16 Arti Mimpi Gigi Copot: Mengungkap Makna dari Primbon Jawa, Islam, dan Psikologi
-
Biodata dan Profil Rinaldy Yunardi: Jenius Perancang Mahkota Kylie Jenner
-
7 Sunscreen Terbaik untuk Olahraga, Jaga Kulit Tetap Glowing Mulai Rp30 Ribuan
-
6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
-
4 Rekomendasi Parfum yang Tahan Lama, Sekali Semprot Wangi Menempel Sepanjang Hari
-
4 Sunscreen Wardah untuk Mencerahkan Kulit, Cegah Flek Hitam dari Paparan Matahari
-
Glamping Lakeside Alahan Panjang Buka Sejak Kapan? Tak Berizin, Kini Disanksi Buntut Bulan Madu Maut