Suara.com - Memulai kebiasaan lari bagi seseorang dengan berat badan berlebih tentu bukan perkara mudah. Tak hanya memerlukan motivasi tinggi, perlengkapan yang tepat juga menjadi kunci utama agar latihan tetap aman dan nyaman.
Salah satu hal terpenting adalah pemilihan sepatu lari yang sesuai. Dokter Tirta, seorang dokter sekaligus influencer gaya hidup sehat sering menekankan pentingnya memilih sepatu yang memiliki bantalan tebal, stabilitas tinggi, dan daya serap guncangan yang baik, terutama untuk pelari dengan berat badan di atas rata-rata.
Sepatu lari untuk orang obesitas harus mampu mengurangi tekanan pada sendi lutut, tumit, dan pergelangan kaki. Bantalan empuk dan sol luar yang kuat sangat membantu meminimalkan risiko cedera, sekaligus meningkatkan kenyamanan selama berlari.
Dari sekian banyak pilihan di pasaran, ada lima sepatu lari yang direkomendasikan oleh Dokter Tirta karena performa dan kenyamanannya terbukti cocok untuk pelari bertubuh besar.
Berikut inilah 5 sepatu pilihan terbaik untuk pelari obesitas dari brand lokal maupun internasional.
1. New Balance Fresh Foam Arishi v4 Men's Running Shoes
Fresh Foam Arishi v4 adalah salah satu varian dari New Balance yang sering digunakan pelari berbadan besar karena kombinasi bantalan yang empuk, desain yang mendukung pergerakan kaki, dan bobot sepatu yang tetap ringan.
Bagian upper sepatu ini terbuat dari engineered mesh untuk sirkulasi udara yang baik, sedangkan bagian midsole-nya menggunakan teknologi Fresh Foam yang terkenal empuk dan adaptif. Outsole berbahan karet dengan pola traksi untuk cengkeraman maksimal.
Banyak yang merekomendasikan Arishi v4 ini untuk pelari obesitas karena sepatu ini mampu menyerap benturan dengan sangat baik di setiap langkah. Tidak hanya itu, sepatu ini juga memiliki tampilan elegan dan tidak bulky, sehingga bisa digunakan untuk lari atau kasual sehari-hari.
2. Unerd Sombra Sneaker Casual Sport Running
Meski lebih dikenal sebagai sepatu sport casual, Unerd Sombra ternyata cukup tangguh untuk digunakan oleh pelari dengan berat badan lebih. Dengan outsole tebal dan desain ergonomis, sepatu ini mampu mendukung aktivitas berlari ringan maupun jalan cepat.
Baca Juga: DNA Juara, Harga Merakyat: 5 Sepatu Lari Adidas Termurah dan Terbaik Edisi Juli 2025
Bagian atas sepatu berbahan knit stretch yang fleksibel dan tidak menyebabkan lecet, sedangkan solnya cukup tebal dengan EVA foam yang ringan namun kokoh. Desain slip-on juga memudahkan pemakaian, terutama bagi pemula.
Sepatu ini cocok untuk pelari pemula bertubuh besar yang belum berlari intens. Meski bukan sepatu lari profesional, daya topang dan kenyamanannya cukup baik. Sepatu ini termasuk sepatu ringan yang tetap stabil saat menapak.
3. Mills Shoes Enermax Cushion EL
Mills yang dikenal sebagai produsen perlengkapan olahraga lokal juga menawarkan sepatu lari dengan bantalan maksimal yaitu Enermax Cushion EL. Sepatu ini dirancang untuk aktivitas lari intens dengan perlindungan ekstra pada tumit dan lengkungan kaki.
Sepatu ini menggunakan kombinasi mesh dan bahan sintetis berkualitas tinggi pada bagian atas, sehingga memungkinkan sirkulasi udara tetap optimal. Midsole-nya dilengkapi teknologi Enermax Cushion yang memberikan kenyamanan tinggi dan perlindungan terhadap tekanan berat tubuh.
Kenyamanan sepatu ini patut diacungi jempol, terutama di bagian tumit yang sangat empuk. Banyak pengguna dengan berat badan lebih dari 85 kg merasa aman saat berlari menggunakan sepatu ini. Desainnya juga sporty dan cukup stylish untuk dipakai kasual.
4. Ortuseight Hyperblast 2.0
Ortuseight sebagai brand lokal Indonesia juga menghadirkan solusi bagi pelari bertubuh besar melalui Hyperblast 2.0. Sepatu ini dirancang khusus dengan teknologi OrtSoft Foam untuk memberikan bantalan maksimal dan daya dorong yang ringan saat berlari.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
5 Rekomendasi Sunscreen dengan Tekstur Gel: Ringan, Cepat Meresap, Perlindungan Maksimal
-
Kepedesan Makan Mi, Ahn Hyo Seop Bikin Histeris Fans
-
Cara Baru Manusia Hadapi Kecanggihan AI: Kuncinya Ada di Kolaborasi!
-
Prof. Elisabeth Rukmini: Menenun Sains, Makna, dan Masa Depan Perguruan Tinggi
-
Umrah Kini Bisa Mandiri, Segini Beda Harganya Dibanding Pakai Travel Agent
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Alpha Arbutin untuk Hempas Flek Hitam Membandel di Usia 40
-
4 Smartwatch untuk Wanita Tangan Besar, Fitur Lengkap dengan Pemantau Kesehatan dan GPS
-
7 Rekomendasi Lipstik untuk Bibir Hitam yang Aman dan Harga Terjangkau!
-
Cara Melakukan Umrah Mandiri, Segini Biayanya!
-
Apa Manfaat Budaya Makan Pakai Tangan Langsung? Viral Jadi Bahan Perdebatan di X