Suara.com - Tekanan hidup yang besar saat ini membuat banyak orang semakin menyadari pentingnya work-life balance alias keseimbangan hidup yang menekankan bahwa hidup tidak melulu soal pekerjaan.
Pemikiran work-life balance inilah yang akhirnya melahirkan tren micro-tourism, yaitu liburan dengan waktu singkat, yakni 1 hingga 2 hari, yang berfokus pada tempat menarik, dekat, dan mudah diakses.
Keuntungan konsep micro-tourism ini adalah biaya yang dikeluarkan jadi lebih sedikit dan tidak perlu melakukan sederet persiapan panjang untuk liburan. Hasilnya, micro tourism menjadi pilihan ideal bagi mereka yang mendambakan healing sejenak dari rutinitas harian.
President Director PT. BET Obaja International, Rudy Lie membenarkan tren ini berkembang seiring meningkatnya kesadaran anak muda terhadap pentingnya work-life balance. Apalagi, kata Rudy, saat ini generasi muda cenderung mengedepankan kepraktisan.
"Generasi muda sekarang mengutamakan fleksibilitas dan kepraktisan. Mereka ingin liburan yang cepat, efisien, tapi tetap menyenangkan dan tentunya estetik untuk diunggah ke media sosial,” ujarnya melalui keterangan yang diterima Suara.com, Jumat (25/7/2025).
Tujuan destinasi dengan konsep micro tourism adalah lokasi tersembunyi alias hidden gems di daerah sehingga tidak banyak orang yang tahu. Contohnya seperti pantai tersembunyi, desa wisata, glamping di pegunungan, hingga kafe-kafe unik yang cocok untuk dipamerkan di media sosial.
Selain itu, destinasi micro tourism ini harus bisa ditempuh dalam waktu singkat, jadwal tidak padat, minim anggaran, dan tetap bisa mengurangi stres akibat beban pekerjaan atau rutinitas harian.
Kemunculan tren inilah yang akhirnya ditangkap para agen perjalanan lalu mengenalkannya kepada calon wisatawan dengan cara membuka cabang layanan di pusat kota atau pusat perbelanjaan ternama. Hal ini sebagaimana dilakukan Obaja Tour yang baru-baru ini membuka cabang terbaru di kawasan Pondok Indah Mall 3 (PIM 3), Jakarta Selatan.
Hasilnya, masyarakat urban di perkotaan bisa lebih mudah berlibur dengan konsep micro tourism. Terlebih kalangan generasi muda yang umumnya dikenal sebagai traveler 'si paling dadakan', untuk liburan ke destinasi impian meski waktunya cenderung singkat.
Baca Juga: Hong Kong Menanti! Intip Promo Tiket Pesawat Jutaan Rupiah untuk Liburan Impianmu
Layanan wisata yang dicari agen perjalanan, mulai dari pemesanan tiket, pengurusan visa, hingga paket liburan fleksibel, kini dengan mudah didapatkan dalam waktu bersamaan.
Lokasi cabang agen perjalanan yang strategis dan layanan cepat diyakini menjadi daya tarik tersendiri bagi generasi muda yang kerap menjunjung tinggi konsep 'instan'.
Di sisi lain, tren micro tourism juga diprediksi akan terus berkembang. Ini karena gaya hidup masyarakat urban cenderung cepat sehingga mudah menguras energi. Kondisi ini harus dibarengi dengan istirahat sejenak melalui cara terhubung dengan teman, keluarga, dan orang tersayang.
Manfaat Micro Tourism
Melansir laman Plantrip, micro tourism bukan hanya murah dan fleksibel hingga diminati generasi muda, tapi konsep liburan ini juga cenderung berfokus pada wisata ramah lingkungan yang mulai dielu-elukan dari berbagai penjuru dunia.
Sehingga manfaatnya bukan cuma dirasakan wisatawan, tapi juga destinasi yang dikunjungi, seperti berikut:
Berita Terkait
-
Wujudkan Liburan Bebas Tanpa Ribet dengan Rental Mobil TRAC yang Profesional dan Terpercaya
-
Lawan Makin Jago, Gigi Dall'igna Pilih Kerja Daripada Liburan
-
Liburan ke Bogor Gak Perlu Mahal! Ini 5 Rekomendasi Hotel Murah Rp200 Ribuan yang Nyaman
-
Daftar Negara Bebas Visa Bagi Paspor Indonesia (Update Juli 2025)
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
6 Sunscreen Mengandung Vitamin C untuk Lawan Penuaan Dini, Kulit Auto Glowing!
-
Berapa Biaya Nginap di Plataran Bromo? Wisata Lokal Rasa Luar Negeri ala Nikita Willy
-
Inilah 3 Zodiak Paling Beruntung 26 Oktober 2025, Kamu Salah Satunya?
-
Padel dan Gaya Hidup Urban: Kolaborasi Unik Hadirkan Destinasi Baru di Gading Serpong
-
Kapan Musim Rambutan Datang? Viral Cuitan Tahun 2025 Belum Makan Rambutan
-
Styles Asikfest 2025: Rayakan Kreativitas dan Gaya Hidup Kekinian di Satu Festival Seru
-
5 Shio Paling Beruntung Minggu, 26 Oktober 2025: Siap-Siap Dapat Rezeki Nomplok!
-
Kolaborasi dan Musik Jadi Satu: Hearts2Hearts Bikin Jingle Iklan Shopee 11.11 Big Sale Makin Meriah
-
7 Sepatu Running Nyaman Alternatif Adidas dan Nike: Cocok untuk Wanita Dewasa Muda, Anti Pegal
-
Perbedaan Sunscreen Implora SPF 30 dan SPF 40: Apa Jenisnya dan Mana yang Cocok untuk Kulitmu?