Suara.com - Retinol telah menjadi bintang dalam dunia perawatan kulit, dikenal luas karena kemampuannya dalam mengatasi berbagai masalah kulit, mulai dari jerawat, garis halus, hingga hiperpigmentasi. Namun, penggunaan retinol datang dengan satu aturan emas yang tidak boleh dilanggar: selalu ikuti dengan sunscreen. Mengapa demikian? Mari kita bedah tuntas alasannya.
Retinol: Kekuatan dan Sensitivitasnya
Retinol adalah turunan vitamin A yang bekerja dengan mempercepat pergantian sel kulit. Artinya, sel-sel kulit mati akan terangkat lebih cepat dan digantikan oleh sel-sel baru yang lebih sehat. Proses ini sangat efektif untuk:
- Mengurangi Jerawat: Dengan membersihkan pori-pori dan mengurangi produksi minyak.
- Menyamarkan Garis Halus dan Kerutan: Mendorong produksi kolagen dan elastin, protein penting untuk kekenyalan kulit.
- Mencerahkan Kulit dan Menyamarkan Noda Hitam: Membantu mengangkat sel-sel kulit yang mengandung melanin berlebih.
- Memperbaiki Tekstur Kulit: Membuat kulit terasa lebih halus dan tampak lebih rata.
Namun, di balik segudang manfaatnya, ada efek samping yang umum terjadi terutama di awal penggunaan, yaitu kulit menjadi lebih sensitif, kering, dan mudah kemerahan. Ini karena lapisan kulit terluar yang berfungsi sebagai pelindung (skin barrier) menjadi lebih tipis dan rentan selama proses pergantian sel.
Sinar Matahari Musuh Terbesar Kulit Sensitif
Di sinilah peran penting sunscreen masuk. Sinar matahari, terutama sinar UVA dan UVB, adalah pemicu utama kerusakan kulit.
Sinar UVA menembus lapisan kulit lebih dalam, berkontribusi pada penuaan dini seperti kerutan, garis halus, dan noda hitam. Sedangkan sinar UVB menyebabkan kulit terbakar matahari dan merupakan penyebab utama kanker kulit. Saat kulitmu sedang dalam kondisi rentan setelah pemakaian retinol, paparan sinar matahari tanpa perlindungan akan menjadi sangat merusak.
5 Alasan Utama Mengapa Sunscreen Wajib Setelah Pakai Retinol
1. Mencegah Iritasi dan Kemerahan Berlebih:
Seperti yang sudah dijelaskan, retinol membuat kulit lebih sensitif. Paparan sinar UV pada kulit yang sedang sensitif ini bisa memperparah iritasi, kemerahan, rasa perih, bahkan hingga pengelupasan kulit yang ekstrem. Sunscreen bertindak sebagai perisai, mengurangi dampak buruk sinar UV pada kulit yang sedang dalam masa "pemulihan".
Baca Juga: 5 Sunscreen untuk Memperbaiki Skin Barrier: Mengandung Ceramide hingga Centella Asiatica
2. Melindungi dari Sunburn (Kulit Terbakar Matahari):
Risiko sunburn meningkat drastis saat menggunakan retinol. Kulit yang lebih tipis dan sensitif menjadi target empuk bagi sinar UVB. Sunburn tidak hanya menyakitkan, tetapi juga dapat menyebabkan kerusakan DNA pada sel kulit, meningkatkan risiko kanker kulit di kemudian hari. Sunscreen dengan SPF minimal 30 adalah keharusan untuk perlindungan optimal.
3. Mencegah Hiperpigmentasi Pasca-Inflamasi (PIH):
Salah satu manfaat retinol adalah mengurangi noda hitam. Namun, ironisnya, jika kulit yang sedang sensitif karena retinol terpapar matahari tanpa perlindungan, bisa memicu munculnya hiperpigmentasi pasca-inflamasi (PIH). PIH adalah bercak gelap yang muncul setelah kulit mengalami peradangan atau iritasi, yang mana paparan sinar UV memperburuknya. Jadi, tanpa sunscreen, upaya Anda untuk mencerahkan kulit bisa sia-sia, bahkan bisa memperburuk kondisi.
4. Memaksimalkan Efektivitas Retinol:
Tujuan utama menggunakan retinol adalah untuk mendapatkan kulit yang lebih sehat dan muda. Jika Anda tidak menggunakan sunscreen, kerusakan akibat sinar UV akan terus-menerus merusak kolagen dan elastin baru yang sedang dibentuk oleh retinol. Ini sama saja dengan "dua langkah maju, satu langkah mundur" dalam rutinitas perawatan kulit Anda. Sunscreen memastikan bahwa semua kerja keras retinol tidak sia-sia dan hasilnya dapat terlihat secara optimal.
5. Menjaga Kesehatan Kulit Jangka Panjang:
Penggunaan retinol jangka panjang dikombinasikan dengan perlindungan matahari yang konsisten adalah kunci untuk menjaga kesehatan kulit secara menyeluruh. Ini bukan hanya tentang estetika, tetapi juga tentang mencegah masalah kulit serius seperti kanker kulit. Sunscreen adalah investasi terbaik untuk kulit Anda di masa depan.
Jadi, retinol adalah bahan aktif yang luar biasa untuk transformasi kulit, tetapi keberhasilannya sangat bergantung pada komitmen Anda untuk melindungi kulit dari bahaya sinar matahari. Mengabaikan penggunaan sunscreen setelah retinol sama saja dengan sabotase terhadap upaya perawatan kulit Anda. Jadi, jadikanlah sunscreen sebagai sahabat karib Anda, terutama saat sedang menjalani rutinitas retinol, demi kulit yang sehat, cerah, dan terlindungi.
Kontributor : Rizqi Amalia
Berita Terkait
-
4 Sunscreen Berbahan Utama Oat, Ampuh Mengunci Kelembapan Kulit Kering
-
6 Body Lotion SPF 50 Terbaik: Cocok Dipakai 17-an biar Kulit Gak Gosong meski Ikut Lomba Seharian
-
7 Sunscreen SPF 50 PA+++ Terbaik: Cegah Penuaan Dini dan Kerusakan DNA
-
Sunscreen Makeup atau Skincare? Intip 6 Rekomendasi Produk Terbaiknya untuk Wajah Cerah
-
5 Rekomendasi Sunscreen Anti Aging dengan Antioksidan Tinggi, Rahasia Kulit Awet Muda
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Remaja hingga Dewasa: Langkah Nyata Menciptakan Hidup Sehat dan Produktif
-
Silsilah Ahmad Assegaf, Dikabarkan Digugat Cerai Tasya Farasya
-
Suami Tasya Farasya Kerja Apa? Heboh Isu Cerai
-
5 Fakta Primus Yustisio Bongkar Borok LPDP: Beasiswa Hanya untuk Kalangan Tertentu?
-
Berapa Gaji PPPK Lulusan S1, Beneran Beda dengan Lulusan D3?
-
Bukan Hanya Paru-Paru Dunia: Indonesia Sumber Kepemimpinan Hijau Global
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Edit Foto Bareng Pasangan, Obat Rindu untuk Pejuang LDR
-
Terpopuler: Gaji PMO Koperasi Merah Putih hingga Biaya Berobat di Mount Elizabeth
-
Hari Literasi Internasional: Gubernur Jakarta Ajak Anak-Anak Cinta Membaca Sejak Dini
-
Intip 13 Properti Eko Patrio di LHKPN yang Tembus Rp166 M, Pilih Ngontrak usai Rumah Dijarah