Tak hilang semangat pada momen tersebut, Primus tetap berjuang di Pemilihan Umum Legislatif 2009 sebagai calon yang diajukan Partai Amanat Nasional untuk Daerah Pemilihan Jawa Barat IX.
Momen tersebut menjadi masa kejayaan pada karier Primus lantaran ia berhasil lolos dan mendapat suara terbanyak.
Ia kembali lolos ke Senayan pada pemilu legislatif 2014, sehingga berhak untuk mewakili rakyat pada periode 2014-2019 dengan perolehan suara 45.485 suara.
Bak hattrick di pertandingan sepak bola, Primus kembali menang di pemilihan umum sebanyak dua kali.
Primus kembali mencalonkan diri pada pemilu legislatif 2019 dan 2024. Ia menang di kedua kontestasi politik tersebut dan mempertahankan kursinya di Senayan.
Suami sesama anggota DPR RI, Jihan Fahira ini diberikan kepercayaan untuk masuk ke Komisi VI yang mengatasi permasalahan masyarakat di bidang perdagangan, perindustrian, investasi, koperasi, UKM dan BUMN, serta standardisasi nasional.
Ia tak tinggal diam menerima gaji sebagai seorang anggota parlemen. Sebaliknya, ia aktif untuk menyuarakan sarannya menyelesaikan permasalahan sosial.
Salah satu usulan yang pernah ia lontarkan yakni untuk mengirim tenaga Indonesia ke Rusia untuk mendapatkan lapangan kerja baru dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang dinilai mumpuni.
Primus Yustisio dipuji karena memilih naik KRL ke kantor
Baca Juga: Kekayaan Primus Yustisio Versi LHKPN setelah 4 Periode Jadi DPR, Pilih Ngantor Naik KRL
Politisi PAN ini kini mendapat pujian demi pujian karena kebiasaannya yang dinilai baik yakni naik kendaraan umum ke kantor. Kebiasaan tersebut telah dipupuk sekian lama oleh Primus.
Sebagaimana yang disampaikan oleh sang istri, Primus memang enggan naik kendaraan umum karena macet di jalan. Ia juga menilai bahwa KRL lebih efektif dan datang tepat waktu ke kantor.
"Jadi kalau Primus itu males macet. Rumah kami sama stasiun kereta, cuma 3-5 menit sampai. Jadi naik kereta itu memang paling efektif," papaar Jihan Fahira ke wartawan, Rabu (27/8/2025).
Kontributor : Armand Ilham
Berita Terkait
-
Gaya Kontras Dua Mantan di Senayan: Primus Yustisio Naik KRL, Nafa Urbach Keluhkan Macet
-
Primus Yustisio Keturunan Apa? Anggota DPR Berharta Ratusan Miliar, Pilih Naik KRL ke Senayan
-
Nafa Urbach Berkoar soal Tunjangan Rumah Dinas DPR, Primus Yustisio Sang Mantan Malah Naik KRL
-
Apa Pekerjaan Adrian Maulana Sekarang? Jabatan Mentereng Naik KRL ke Kantor
-
Intip Koleksi Mobil Primus Yustisio Versi LHKPN, Lebih Milih Ngantor ke DPR Naik KRL
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Semahal Apa Harga Parfum Armani Santal? Jadi Souvenir Pernikahan Amanda Manopo
-
Mulan Jameela Punya Anak Berapa? Bahagia Hadiri Wisuda Putranya di Jepang
-
5 Rekomendasi Bedak Gatal untuk Dewasa, Sudah Ditinjau Dokter
-
Ustaz Yusuf Mansur Dulu Mondok di Mana? Viral Buka Jasa Kirim Doa Online Berbayar
-
Berapa Gaji dan Kontrak Patrick Kluivert di Indonesia? Gagal Bawa Timnas Lolos Piala Dunia
-
Arti Kata Amour Sans Fin, Tulisan di Tas Souvenir Nikahan Amanda Manopo Jadi Sorotan
-
Akun Instagram Ma Ning Apa? Wasit Kontroversial yang Pimpin Laga Timnas vs Irak
-
7 Tanda Water Heater Bermasalah, Waspada untuk Hindari Petaka
-
Fenomena Gray Divorce, Ini 7 Alasan Pasangan Usia Senja Pilih Berpisah
-
Makna Baru Hunian Modern: Ada Ruang untuk Iman, Kebersamaan, dan Kedamaian