- Desain Akustik dan Struktur Bangunan: Bentuk atap dan dinding beton tebal berpotensi meredam suara dari luar, sehingga sorakan massa tidak mudah masuk ke dalam ruang rapat.
- Luas Area dan Posisi Pagar: Dengan area kompleks seluas 80 hektar, jarak antara titik demo di luar pagar dengan ruang utama gedung cukup jauh. Hal ini membuat suara semakin melemah meski menggunakan pengeras suara.
- Faktor Pengamanan: Ada kemungkinan juga bahwa pengaturan ruang terbuka, pagar tinggi, serta keberadaan vegetasi di sekitar gedung turut menjadi “peredam alami” suara.
Fenomena ini memunculkan pro dan kontra. Sebagian menilai hal itu membuat aspirasi rakyat tidak terdengar langsung oleh wakilnya.
Namun ada juga yang menilai hal ini sebagai mekanisme normal mengingat fungsi gedung DPR adalah bekerja secara fokus di dalam ruangan.
Simbol Jarak Antara Rakyat dan Wakilnya?
Di luar aspek teknis arsitektur, isu “suara pendemo tak terdengar meski pakai toa” juga mengandung makna simbolis. Banyak yang melihat ini sebagai refleksi adanya jarak antara rakyat dengan wakil yang duduk di kursi parlemen. Aspirasi masyarakat kerap dianggap sulit menembus dinding birokrasi, seolah sama sulitnya dengan menembus dinding tebal gedung DPR RI.
Namun, tentu pandangan ini bisa diperdebatkan. Sebab secara formal, DPR RI tetap memiliki mekanisme menerima aspirasi rakyat, baik melalui audiensi resmi, surat, maupun kanal digital. Pertanyaannya hanya: seberapa efektif mekanisme itu berjalan?
Fakta Menarik Gedung DPR RI
Selain soal luas area dan isu akustik, ada beberapa fakta menarik tentang gedung DPR RI:
- Arsitektur Unik: Atap berbentuk kura-kura dianggap sebagai simbol kesabaran dan ketekunan.
- Fungsi Multifungsi: Gedung ini tidak hanya digunakan untuk sidang paripurna, tetapi juga kegiatan diplomasi internasional.
- Kompleks Luas: Dengan lahan 80 hektar, kompleks DPR setara dengan luas 150 kali lapangan sepak bola standar FIFA.
- Ikon Senayan: Lokasinya berdampingan dengan Gelora Bung Karno, menjadikannya pusat aktivitas nasional.
Jadi, berapa luas gedung DPR RI? Kompleks ini berdiri di atas lahan sekitar 80 hektar, dengan gedung utama yang memiliki luas puluhan ribu meter persegi.
Luas dan kokohnya bangunan ternyata juga menjadi faktor yang memengaruhi fenomena suara pendemo tak terdengar meski pakai toa, sebuah isu yang ramai diperbincangkan masyarakat.
Baca Juga: Sindir DPR Kerja Joget Doang Tunjangan Rp600 Juta, Said Iqbal: Buruh Sewa Rumah Rp700 Ribu
Terlepas dari pro dan kontra, gedung DPR RI tetap menjadi simbol penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia. Bangunan ini bukan hanya pusat politik, tetapi juga cermin bagaimana hubungan antara rakyat dan wakilnya terus diuji.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
Terkini
-
BABYMONSTER Ikut Meriahkan Tren Dessert Korea di Indonesia
-
Bukan Sekadar Daur Ulang: Intip Koper dari Limbah yang Jadi Simbol Gaya Hidup Berkelanjutan
-
Biodata dan Agama Rheza Herwindo, Anak Setya Novanto yang Nikahi Kerenina Sunny
-
5 Jepit Rambut Nagita Slavina yang Ramah di Kantong, Harga Mulai Rp6 Ribuan
-
Cat Pagar Besi Tahan Lama: Rekomendasi Produk dan Trik Biar Tak Cepat Mengelupas
-
Biodata dan Agama Kerenina Sunny, Adik Steve Emmanuel Jadi Menantu Setya Novanto
-
Oliver Sykes Vokalis BMTH Pakai Kostum Rancangan Desainer Indonesia, Publik Auto Bangga
-
Berapa Utang Kereta Cepat Whoosh? Menkeu Purbaya Ogah Bayari Pakai APBN
-
Masa Kejayaan Ring Back Tone, Maia Estianty Bisa Beli Rumah dari Hasil Royalti 1 Lagu
-
Fajar Sadboy Viral Tahun Berapa? Karier Tak Redup, Kini Jadi Sahabat Amanda Manopo