- Charlie Kirk tewas ditembak pada Rabu, 10 September 2025 di Kampus Utah Valley.
- Kematiannya membuat Presiden Donald Trump merasakan duka mendalam.
- Trump memuji Kirk, yang ia anggap telah membantunya memenangkan Pemilu 2024.
Suara.com - Charlie Kirk tewas ditembak pada Rabu, 10 September 2025 di Kampus Utah Valley, Amerika Serikat. Kematiannya membuat Presiden Donald Trump merasakan duka mendalam.
Lantas, Charlie Kirk siapanya Donald Trump? Dan mengapa kematiannya memiliki dampak besar pada kekuatan dukungan Presiden Amerika Serikat sekarang?
Jejak Karier Charlie Kirk dan Hubungannya dengan Donald Trump
Charlie Kirk lahir pada 14 Oktober 1993 di Arlington Heights, Illinois. Pada usia muda, ia sudah menunjukkan minat kuat terhadap politik konservatif.
Tanpa menyelesaikan kuliah di Harper College, Kirk mendirikan TPUSA pada 2012 saat berusia 18 tahun.
Organisasi nirlaba ini bertujuan membangun generasi muda yang mendukung nilai-nilai konservatif, seperti kebebasan berbicara, hak senjata, dan oposisi terhadap kebijakan progresif di kampus-kampus universitas.
TPUSA dengan cepat berkembang menjadi kekuatan besar di kalangan mahasiswa konservatif, dengan cabang di lebih dari 2.500 kampus di seluruh AS.
Kirk sering mengadakan acara debat terbuka di kampus, yang sering kali menjadi viral di media sosial dan menarik perhatian jutaan orang.
Sebagai influencer pro-Trump, Kirk menjadi sekutu dekat Presiden Amerika Serikat.
Baca Juga: Berapa Kekayaan Charlie Kirk? Influencer Pro Trump Tewas Ditembak
Sosoknya aktif mempromosikan kampanye Trump sejak 2016, termasuk melalui podcast "The Charlie Kirk Show" yang menduduki peringkat tinggi di platform seperti Apple Podcasts dan Spotify.
Kirk juga menulis buku-buku best-seller seperti "Campus Battlefield" dan "The MAGA Doctrine", yang memperkuat posisinya sebagai suara konservatif muda.
Dukungannya terhadap Trump membuatnya sering menjadi target kritik dari kelompok progresif, yang menuduhnya memprovokasi polarisasi di kampus.
Meski demikian, Kirk tetap populer di kalangan basis MAGA (Make America Great Again), dengan jutaan pengikut di X (Twitter) dan platform lainnya.
Duka Trump atas Kematian Charlie Kirk
Presiden Donald Trump menyalahkan kaum sayap kiri atas kematian Charlie Kirk. Ia mengecam mereka karena "menjelek-jelekkan" orang-orang yang tidak sependapat dengannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Ashanty Pakai LED Face Mask di Rutinitas Skincare Pagi, Apa Manfaatnya?
-
Fakta-fakta Pakaian Bekas Impor: Dari Mana Asal Negara Baju Thrifting?
-
7 Rekomendasi Day Cream dengan SPF: Melembapkan dan Lindungi Kulit dari Munculnya Flek Hitam
-
4 Shio Paling Beruntung Besok 29 Oktober 2025, Siapa Saja yang Hoki?
-
Urutan Skincare Scarlett untuk Atasi Flek Hitam dari Pagi hingga Malam
-
Cuaca Ekstrem Mengancam Kulit? Ini 4 Rahasia Perawatan Wajah
-
Pabrik Aqua Disidak KDM: Dituduh Penyebab Banjir, Padahal Dulu Dapat Penghargaan Ridwan Kami
-
Catatan Rekor Jadi Bahasa Diplomasi Baru: Inilah Inisiatif yang Mengubah Wajah Asia di Mata Dunia
-
Voice of Soul Gelar Konser Spesial 20 Tahun Berkarya: A Journey of Sound, A Story of Soul
-
Siapa Pemilik Whoosh? Ini Profil Owner Kereta Cepat Indonesia yang Disorot KPK