- Pilates dan padel menjadi dua olahraga yang sedang hits.
- Sayangnya, keduanya bukan jenis olahraga yang murah.
- Lantas, mana yang lebih mahal? Padel atau pilates?
Suara.com - Dunia kebugaran selalu dinamis, dengan tren yang datang dan pergi. Namun, dalam beberapa waktu terakhir, dua nama konsisten mendominasi perbincangan dan lini masa media sosial: pilates dan padel.
Keduanya menawarkan manfaat unik dan komunitas yang solid, tetapi sering kali muncul satu pertanyaan krusial bagi para pemula: mana yang sebenarnya lebih mahal?
Mari kita bedah tuntas perbandingan biaya antara dua olahraga yang sedang naik daun ini untuk membantu Anda memilih mana yang paling sesuai dengan gaya hidup dan, tentu saja budget.
Beda Tujuan
Sebelum masuk ke rincian biaya, penting untuk memahami esensi dari kedua olahraga ini.
Pilates berfokus pada kekuatan inti atau core strength, fleksibilitas, dan postur tubuh. Latihan ini dilakukan dengan gerakan yang terkontrol dan presisi, baik di atas matras mat pilates maupun menggunakan alat khusus bernama reformer.
Pilates adalah tentang membangun koneksi antara pikiran dan otot, menciptakan kekuatan dari dalam tanpa menambah massa otot yang berlebihan. Cocok bagi mereka yang mencari latihan low-impact untuk memperbaiki postur dan membentuk tubuh.
Sedangkan padel digambarkan sebagai perpaduan antara tenis dan squash. Olahraga ini dimainkan secara berpasangan (2 vs 2) di lapangan yang lebih kecil dari tenis dan dikelilingi oleh dinding kaca.
Aturan yang lebih sederhana dan tempo permainan yang cepat membuatnya sangat sosial, menyenangkan, dan lebih mudah dipelajari daripada tenis. Padel adalah pilihan tepat bagi mereka yang menyukai olahraga kardio, kompetisi ringan, dan interaksi sosial.
Baca Juga: Viral Olahraga Kombinasi Pilates dan Padel ala Warga Jaksel, Tuai Pro Kontra
Analisis Biaya: Bongkar Tuntas Pengeluaran Pilates
Biaya Pilates sangat bergantung pada jenis kelas yang Anda ambil. Opsi paling terjangkau adalah kelas grup Mat Pilates dengan biaya sekitar Rp150.000 - Rp300.000 per sesi.
Jika menggunakan alat, kelas grup Reformer Pilates memiliki rentang harga lebih tinggi, yaitu Rp250.000 - Rp500.000 per sesi.
Untuk pengalaman yang lebih personal, sesi privat adalah pilihan premium dengan biaya mulai dari Rp500.000 hingga lebih dari Rp1.500.000 per jam.
Kabar baiknya, investasi peralatan awal untuk Pilates sangat minim, Anda hanya memerlukan pakaian nyaman dan kaus kaki anti-slip, karena matras biasanya sudah disediakan studio. Banyak studio juga menawarkan paket keanggotaan yang bisa menekan biaya per sesi jika Anda berlatih secara rutin.
Analisis Biaya: Rincian Modal untuk Bermain Padel
Biaya Padel terbagi menjadi dua komponen utama: sewa lapangan dan investasi peralatan awal. Biaya rutin utamanya adalah sewa lapangan, yang berkisar Rp250.000 - Rp600.000 per jam.
Namun, karena biaya ini dibagi empat orang, pengeluaran per pemain menjadi sangat terjangkau, yaitu sekitar Rp62.500 - Rp150.000 per sesi.
Tantangan utama Padel terletak pada investasi peralatan di awal yang cukup signifikan. Anda harus mengeluarkan uang setidaknya Rp1,5 juta hingga Rp2 juta di awal untuk membeli raket dan sepatu, bahkan sebelum Anda membayar sewa lapangan pertama Anda.
Namun bagi pemula, beberapa klub menyediakan opsi sewa raket sebelum memutuskan untuk membeli.
Kesimpulan: Jadi, Mana yang Lebih Mahal?
Jawaban dari pertanyaan ini tidak sesederhana kelihatannya. Semuanya tergantung pada bagaimana Anda mendekati olahraga tersebut.
Biaya Investasi Awal: Padel jelas lebih mahal. Anda harus mengeluarkan uang setidaknya Rp1,5 juta hingga Rp2 juta di awal untuk membeli raket dan sepatu, bahkan sebelum Anda membayar sewa lapangan pertama Anda.
Sementara itu, untuk memulai Pilates, Anda hampir tidak memerlukan investasi awal.
Biaya Rutin per Sesi: Pilates berpotensi jauh lebih mahal. Satu sesi reformer pilates bisa setara dengan biaya sewa lapangan Padel selama dua jam untuk empat orang.
Jika Anda memilih sesi privat Pilates, biayanya bisa melebihi biaya bermain Padel selama sebulan. Namun, jika Anda memilih kelas mat pilates grup, biayanya bisa sebanding dengan sekali bermain Padel.
Pada akhirnya, pilihan kembali kepada preferensi pribadi dan tujuan kebugaran Anda. Jika Anda memiliki anggaran terbatas namun ingin rutin berolahraga setiap minggu, Padel bisa menjadi pilihan yang lebih ekonomis per sesi setelah Anda melewati "rintangan" biaya awal.
Sebaliknya, jika Anda lebih suka berinvestasi pada sesi latihan yang terfokus pada postur dan kekuatan inti tanpa komitmen peralatan, Pilates adalah jawabannya, dengan catatan Anda siap membayar harga premium untuk setiap sesinya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
7 Rekomendasi Skincare saat Hujan agar Kulit Tetap Sehat dan Glowing
-
5 Rangkaian Body Care Untuk Memutihkan Kulit: Bikin Lembut dan Cerah Merata
-
5 Parfum Aroma Kopi Vanilla Mulai Rp20 Ribu: Wangi Cozy dan Elegan Tapi Harga Friendly!
-
Rangkaian Skincare The Originote untuk Malam Hari, Bangun Tidur Wajah Auto Glowing
-
7 Rekomendasi Masakan yang Tahan Lama dan Tidak Cepat Basi untuk MBG
-
5 Cara Membedakan Sepatu Asics Gel Kayano 14 Ori dan KW, Teliti sebelum Beli!
-
Penampakan Kos-kosan Nunung dan Suami Seharga Rp3,2 Juta yang Bakal Ditinggalkan Bulan Depan
-
Apakah Ada Hari Libur Nasional dan Long Weekend di Oktober 2025? Cek Jadwalnya
-
Gaya Sederhana Ibu Lesti Kejora Naik Angkot Viral, Tas di Pangkuannya Bikin Salfok
-
Geger Diduga Jadi Penyebab Keracunan MBG, Ini Cara agar Makanan Tak Mudah Basi