Suara.com - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan Hamengku Buwono X mengomentari terkait menu Makan Bergizi Gratis (MBG) yang cepat basi dan diduga menyebabkan keracunan massal.
Sultan Hamengku Buwono X lantas membagikan pengalamannya ketika membantu menyiapkan makanan di dapur darurat ketika erupsi merapi.
Hal tersebut disampaikan oleh Sultan Hamengku Buwono X melalui pidatonya dalam acara gerakan pangan murah di DPKP DIY Jumat, 25 September 2025
Berdasarkan pengalamannya, memasak untuk orang banyak seperti program MBG tidaklah rumit.
Karena gemar memasak, Sri Sultan mengetahui tekhnik agar makanan tidak cepat basi. Seperti tidak menggunakan bahan kimia di dalam masakan.
Selain itu, Sultan menekankan agar jangan biasakan memasak sayur di jam 02.00 dini hari, sebab pasti akan cepat basi.
Sebenarnya, menjaga makanan agar tidak cepat basi merupakan hal yang sangat penting untuk menjaga kesehatan.
Selain tips dari Sri Sultan Hamengku Buwono X di atas, dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai teknik dan praktik untuk memastikan makanan tetap segar tahan lama dan tidak cepat basi.
Bagaimana Cara Agar Makanan Tidak Cepat Basi?
Untuk menghindari makanan cepat basi, berikut ini merupakan tips untuk menyimpan dan mengolah makanan dengan benar:
Baca Juga: 5 Fakta Kartu Liputan Wartawan Dicabut Gara-gara Tanya MBG ke Prabowo
1. Perhatikan Cara Penyimpanan Bahan Makanan yang Benar
Cara pertama yaitu kelompokkan makanan sesuai jenisnya. Usahakan jangan mencampur sayuran dengan daging maupun ayam mentah. Simpan daging secara terpisah ke dalam wadah yang kedap udara.
Tak sampai di situ, perhatikan pula suhu di dalam lemari es. Apabila kurang dingin, tentu menjadikan makanan tidak awet sempurna dan mudah rusak. Sebaiknya, kamu memastikan suhunya dengan alat termometer eksternal.
2. Letakkan di Tempat Kering dan Terhindar dari Paparan Sinar Matahari
Perlu diingat bahwa bakteri sangat suka tempat yang lembab. Itu mengapa, sebaiknya jangan menyimpan makanan di tempat yang kering. Sebab, dapat meminimalisir kontaminasi bakteri.
Tak hanya itu, sebaiknya hindari paparan sinar matahari secara langsung karena bisa matahari menyebabkan penguapan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
Terkini
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
-
Daftar Promo Makanan Spesial Akhir Tahun 2025, Hidangan Jepang hingga Kopi Kekinian
-
5 Rekomendasi Sheet Mask Kolagen untuk Samarkan Penuaan Usia 40 Tahun
-
4 Sepatu Lokal untuk Futsal dan Minisoccer yang Lebih Murah dari Adidas
-
Ide Hadiah Tukar Kado untuk Rekan Kerja di Kantor yang Pasti Disukai
-
5 Rekomendasi Moisturizer Hyaluronic Acid untuk Bikin Wajah Glass Skin
-
Bye Aslam! 7 Vitamin Daya Tahan Tubuh Dewasa di Apotek, Aman untuk Lambung
-
5 Sandal Jelly Lokal Mirip Brand Melissa, Anti Jepret Harga Lebih Terjangkau
-
9 Sepatu Running Lokal Full Black Kualitas Dewa: Nyaman Buat Lari, Stylish Buat Nongki
-
Ini Jalur Alternatif Puncak Naik Motor Hindari Car Free Night, Bebas Macet di Malam Tahun Baru