- Masyarakat urban makin sadar pentingnya gaya hidup sehat dan lingkungan bersih.
- Program CSR, gerakan kolektif, inovasi sampah, dan prioritas kesehatan keluarga jadi solusi.
Suara.com - Di tengah ritme kehidupan kota yang serba cepat, gaya hidup sehat dan lingkungan bersih semakin menjadi kebutuhan, bukan sekadar pilihan. Masyarakat urban kini makin sadar bahwa kesehatan fisik dan mental tidak hanya ditentukan oleh pola makan atau olahraga, tetapi juga oleh kondisi lingkungan sekitar.
Dari ketersediaan ruang terbuka hijau, kebersihan lingkungan, hingga akses pada fasilitas kesehatan, semuanya saling berkaitan membentuk kualitas hidup.
Kepedulian ini juga tumbuh seiring meningkatnya perhatian terhadap isu stunting, penyakit berbasis lingkungan, dan tantangan kesehatan keluarga. Tak heran, banyak komunitas dan perusahaan kini mulai aktif berkontribusi menghadirkan solusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
1. Lingkungan Bersih untuk Cegah Penyakit
Kebersihan lingkungan merupakan fondasi kesehatan masyarakat. Lingkungan yang kotor rentan menimbulkan berbagai penyakit menular, mulai dari diare hingga demam berdarah.
Program kampung sehat yang mengedepankan gotong royong membersihkan kawasan pemukiman terbukti membantu mencegah masalah kesehatan sejak dini.
2. Kekuatan Gerakan Kolektif
Membangun gaya hidup sehat bukanlah tanggung jawab individu semata. Partisipasi aktif masyarakat melalui kegiatan bersama, seperti kerja bakti atau edukasi kesehatan, menciptakan solidaritas yang memperkuat dampak positif. Gerakan kolektif ini menjadi cara efektif untuk menumbuhkan rasa peduli dan tanggung jawab bersama terhadap lingkungan.
3. Kesehatan Keluarga sebagai Prioritas
Baca Juga: Ketika Musang Luwak Jadi Penyeimbang Ekosistem Hutan, Bagaimana Sumbangsihnya?
Isu stunting hingga kini masih menjadi tantangan serius di Indonesia. Pelatihan kader posyandu dan pemberian edukasi gizi kepada ibu-ibu menjadi langkah krusial untuk memastikan generasi mendatang tumbuh sehat dan produktif. Inisiatif semacam ini membantu keluarga mendapat akses informasi sekaligus dukungan dalam menjaga kesehatan anak sejak dini.
4. Inovasi Pengolahan Sampah
Lingkungan bersih tidak hanya berarti bebas sampah, tetapi juga bagaimana sampah diolah agar memberi manfaat. Program biokonversi dengan maggot dan lele menjadi contoh inovasi sederhana namun efektif. Dengan cara ini, sampah organik bisa diubah menjadi pakan, mengurangi timbunan, sekaligus memberi nilai tambah ekonomi bagi warga.
Melihat pentingnya aspek kesehatan dan lingkungan, Paramount Petals menghadirkan program CSR yang menyasar langsung kebutuhan masyarakat, mulai dari perlengkapan ibadah, kampung sehat, pelatihan kader posyandu, hingga inovasi pengolahan sampah.
Norman Daulay, Head of Township Management Paramount Land, menegaskan bahwa program ini bukan sekadar kegiatan sesaat, melainkan bagian dari komitmen jangka panjang.
“Kami konsisten melaksanakan program CSR setiap tahun dengan sasaran masyarakat yang membutuhkan. Fokus kami adalah kegiatan yang mendukung aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) dan Sustainable Development Goals (SDGs),” ujarnya.
Berita Terkait
-
Saat Pemuda Adat Tampil di Panggung Dunia Membela Hutan dan Budaya: Mengapa Ini Penting?
-
Ramai Brand Hijau Bohongan: Kamu Sedang Jadi Korban Greenwashing?
-
Layanan Air Minum Isi Ulang Ini Usung Konsep Usaha Berbasis ESG: Ramah Harga dan Lingkungan
-
Kampanye ESG Dimulai dari Lingkungan Kantor, Telkom Gelar Tenant Day
-
Langkah Kecil, Dampak Besar: Yuk, Mulai Zero Waste Lifestyle!
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
Terkini
-
Profil Jeon Hye Bin: Artis Korea Kemalingan di Bali, Rugi Ratusan Juta
-
Nagita Slavina Makan Cokelat Louis Vuitton, Harganya Fantastis tapi Tetap Dibagi-bagi
-
Siapa Irfan Ghafur? Trending usai Bikin Video 10 Menit bareng Ariel Tatum
-
Aceh Mati Listrik 3 Hari: Bisakah Warga Menuntut Ganti Rugi?
-
MDIS Ranking Universitas Berapa di Dunia? Diklaim Jadi Kampus Wapres Gibran
-
Apa Itu Golden Time Penyelamatan? Ramai DIbahas dalam Tragedi Ponpes Al Khoziny
-
Promo Superindo Hari Ini: Panduan Lengkap Belanja Hemat 3-5 Oktober 2025
-
Mantan Pacar Hokky Caraka Siapa Saja? Jessica Rosmaureena Bongkar Chat Tak Pantas sang Pesepak Bola
-
Jangan Panik, Simak 7 Tips Berburu Tiket Pesawat Untuk Liburan Akhir Tahun!
-
Berapa Gaji Hokky Caraka? Diterpa Isu Chat Tak Senonoh lewat DM