Suara.com - Kepada wartawan, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) Mabes TNI Laksamana Muda Iskandar Sitompul menjelaskan gambaran lokasi sekitar gudang penyimpanan amunisi milik TNI AL di Pondok Dayung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang meledak pada Rabu (5/3/2014).
Gudang yang meledak merupakan bangunan satu lantai dengan luas kira-kira setengah ukuran lapangan tenis.
Di dalam bangunan tidak diberi sekat. Ruangan inilah yang selama ini digunakan untuk menyimpan berbagai macam amunisi untuk senjata jenis laras panjang dan pendek.
Beberapa meter arah utara gudang amunisi, berdiri gedung Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) Lamtamal III. Di sinilah markas pemeliharaan dan perbaikan kapal-kapal TNI AL berada.
Gudang amunisi dan Fasharkan berada di kompleks TNI AL yang terletak di Pulau Dayung yang memiliki luas lahan sekitar 10 hektar.
Di Pulau Dayung juga terdapat barak, mess, dan kantor-kantor milik TNI AL dengan kapasitas lebih dari 200 orang.
Pulau tersebut dilindungi pembatas sehingga steril dari aktivitas warga sipil.
Untuk masuk ke sana dibutuhkan alat transportasi berupa perahu atau speedboat.
Gudang penyimpanan amunisi meledak sekitar jam 10.40 WIB tadi. Sebanyak 87 orang yang umumnya anggota TNI AL menjadi korban, satu di antaranya meninggal dunia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
Terkini
-
Gus Ipul Tegaskan Stiker Miskin Inisiatif Daerah, Tapi Masalahnya Ada 2 Juta Data Salah Sasaran
-
Mengapa Myanmar dan Kamboja Bukan Negara Tujuan Kerja yang Aman? Ini Penjelasan Pemerintah
-
Misteri Grup WA Terjawab: Kejagung Bantah Najelaa Terlibat Skandal Chromebook
-
DPD RI Gelar DPD Award Perdana, Apresiasi Pahlawan Lokal Penggerak Kemajuan Daerah
-
Program Learning for Life, Upaya Kemenpar Perkuat Pemberdayaan Masyarakat Pariwisata
-
Ada 4,8 Juta Kelahiran Setahun, Menkes Budi Dorong Perbanyak Fasilitas Kesehatan Berkualitas
-
Menkes Budi: Populasi Lansia di Jakarta Meningkat, Layanan Kesehatan Harus Beradaptasi
-
Berkas Lengkap! Aktivis Delpedro Cs akan Dilimpahkan ke Kejati DKI Rabu Besok
-
Sudah Vonis Final, Kenapa Eksekusi Harvey Moeis Molor? Kejagung Beri Jawaban
-
Sinergi Polri dan Akademi Kader Bangsa: Bangun Sekolah Unggul Menuju Indonesia Emas 2045