Suara.com - Semasa hidup, Pamudji dikenal sangat akrab dengan keluarga. Bahkan, tiap libur kerja akhir pekan, ia mengajak anak istri lari pagi keliling kompleks perumahan.
Pamudji merupakan Kepala Pelayanan Markas Polda Metro Jaya berpangkat Ajun Komisaris Besar Polisi yang meninggal setelah kepalanya tertembus peluru di Polda Metro Jaya, Selasa (18/3/2014) malam.
"Dia itu keluarga yang kompak," kata kakak ipar Pamuji, Nurul, di rumah duka, Jakarta, Rabu (19/3/2014). "Dia itu selalu komunikasi dengan anak-anaknya, selalu telpun anaknya, meskipun anaknya jauh di Semarang, ingatkan solat dan lain-lain."
Rencananya, dalam waktu dekat, Pamuji dan keluarga akan ibadah umroh.
"Mereka memang kalau pergi selalu berempat, pergi haji dulu berempat, sekarang rencananya mau umroh berempat," kata Nurul.
Pamudji meninggalkan seorang istri dan dua anak, Alfian Prasetio (28) dan Kamila Maharani (18).
Istri Pamudji adalah seorang anggota polisi di Direktorat Bina Masyarakat (Binmas) Polda Metro Jaya, AKBP Nurul Megawati.
Berita Terkait
-
Senjata Revolver Kaliber 38 Ditemukan Dekat Jenazah AKBP Pamudji
-
Setelah Ditembak Anak Buah, AKBP Pamudji Diusulkan Naik Pangkat
-
Kronologis Penembakan AKBP Pamudji di Markas Polda Metro Jaya
-
Kapolda Metro: Belum Ada Tersangka Kasus Tembak Mati AKBP Pamudji
-
Ditembak Anak Buah, Jenazah AKBP Pamudji Dimakamkan di TPU Cijantung Siang Ini
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut