Suara.com - Setelah temuan pihak Australia, giliran satelit Cina berhasil menangkap penampakan benda mengapung yang diduga adalah serpihan pesawat maskapai penerbangan Malaysia Airlines (MAS) dengan nomor penerbangan MH370. Gambar tersebut didapat Cina dari sebelah selatan wilayah pencarian.
Temuan benda hasil citra satelit ini disampaikan langsung Menteri Transportasi Malaysia Hishammudin Hussein dalam keterangan resminya kepada wartawan di Kuala Lumpur, Sabtu (22/3/2014).
Pemerintah Cina bahkan telah mengirimkan kapal untuk melakukan investigasi lebih lanjut. "Cina telah mengirimkan kapal untuk melakukan investigasi ke area tersebut. Beijing akan segera memberikan keterangan resmi terkait temuan ini," kata Hishammudin.
Ditambahkan Hishammudin, satu dari serpihan benda yang tertangkap satelit Cina berukuran cukup besar, yaitu sekitar 22 meter hingga 30 meter.
Sebelumnya, pemerintah Australia juga mengumumkan temuan benda yang diduga puing pesawat MAS MH370 di Samudera Hindia.
Manajer Umum Otoritas Keselamatan Maritim Australia (AMSA), John Young mengatakan, salah satu benda tersebut memiliki panjang 24 meter.
Benda yang terpantau adar satelit ini berada di sekitar 2.500 kilometer sebelah barat negara bagian Perth, Australia. Perdana Menteri Australia Tony Abbott langsung menghubungi Perdana Menteri Malaysia Najib Razak tentang temuan itu. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
Terkini
-
Pemerasan Calon TKA di Kemnaker, KPK Periksa 2 Saksi
-
Lingkaran Dalam Riza Chalid Mulai 'Ditarik', Kejagung Periksa Direktur OTM
-
Kemlu RI Buka Suara soal Reklame Abraham Shield, Israel Catut Foto Prabowo Buat Alat Propaganda?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: 38 Orang Hilang, Pencarian Masih Berlanjut
-
Siapa Pendiri Ponpes Al Khoziny Sidoarjo? Pondok Tertua di Jatim, Bangunan Ambruk Timpa 100 Santri
-
Apa Itu LNG? Gas 'Dingin' yang Menyeret Ahok ke Pusaran Korupsi Panas Pertamina
-
Pansus DPRD DKI Selesaikan Pembahasan Raperda Kawasan Tanpa Rokok, Tambah 1 Pasal
-
Terkuak! Burung Merak yang Viral di Jaktim Ternyata Milik Bamsoet, Emang Boleh Dipelihara?
-
Kenapa Abu Bakar Ba'asyir Mendadak Temui Jokowi? Misteri Pertemuan 20 Menit Dua Tokoh Kontras
-
Buntut Kasus Keracunan, BGN Nonaktifkan Sementara Puluhan SPPG