Suara.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Pulau Madura, Selasa (8/4/2014) malam memusnahkan sekitar 6.509 lembar surat suara pemilu legislatif akibat rusak.
Surat suara yang rusak dibakar di depan kantor KPU Sumenep dan disaksikan anggota panitia pengawas pemilu (Panwaslu) dan aparat Polres Sumenep.
"Kita sengaja mengundang Panwaslu dan aparat kepolisian Polres Sumenep dalam pemusnahan surat suara yang rusak ini agar tidak menimbulkan dugaan yang bisa menimbulkan kecurigaan," kata Ketua KPU Sumenep Thoha Samadi.
6.509 lembar surat suara yang dibakar terdiri dari surat suara DPR RI, DPD, DPRD Provinsi Jawa Timur, dan DPRD Kabupaten Sumenep.
Surat suara untuk DPR RI yang rusak sebanyak 578 lembar, DPD RI 2.688 lembar, dan DPRD Provinsi Jawa Timur 1.778 lembar. "Sedangkan surat suara untuk DPRD Kabupaten Sumenep yang rusak mencapai 1.465 lembar," katanya.
"Kami sudah siap melaksanakan Pemilu Legislatif, 9 April 2014 ini. Semua logistik sudah berada di masing-masing tempat pemungutan suara (TPS), kecuali daftar calon tetap (DCT) yang terjadi salah cetak," katanya.
Calon pemilih di Kabupaten Sumenep berjumlah 894.444 orang. Pemilu legislatif di Kabupaten Pamekasan yang terdiri atas 27 kecamatan tersebut akan digelar di 2.798 TPS yang tersebar di 328 desa dan empat kelurahan. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Benarkah Puteri Komarudin Jadi Menpora? Misbakhun: Mudah-mudahan Jadi Berkah
-
Skandal Tol Rp500 Miliar, Kejagung Mulai Usut Perpanjangan Konsesi Ilegal CMNP
-
Tim Independen LNHAM Terbentuk, Bakal Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus 2025
-
Yusril Bongkar 'Sistem Gila' Pemilu, Modal Jadi Caleg Ternyata Jauh Lebih Gede dari Gajinya
-
Pengamat: Keberanian Dasco Minta Maaf dan Bertemu Mahasiswa jadi Terobosan Baru DPR
-
BPOM Respons Temuan Indomie di Taiwan Mengandung Etilen Oksida, Produk Masih Aman di Indonesia?
-
Kejagung Ungkap Nilai Aset Sitaan Sawit Ilegal Kini Tembus Rp 150 Triliun
-
18 WNI dari Nepal Tiba di Tanah Air Hari Ini, Dipulangkan di Tengah Krisis Politik
-
Di Balik Mundurnya Rahayu Saraswati, Mahfud MD Sebut Ada 'Badai Politik' Menerjang DPR
-
Dugaan Korupsi Tol CMNP Mulai Diusut, Siapa Saja yang Diperiksa Kejagung?