Suara.com - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Purnomo meminta kesiapan tanggap Merapi setingkat lebih tinggi setelah aktivitas Gunung Merapi dinaikkan satu tingkat dari aktif normal menjadi waspada.
"Kami harapkan seluruh jajaran di Pemkab Sleman melakukan kesiapan setingkat lebih tinggi," kata Sri Purnomo, Rabu (30/3/2014).
Menurut dia, jajaran pemangku penanggulangan kebencanaan harus mulai melakukan persiapan sejak dini untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi bencana.
"Kami juga mengingatkan warga yang tinggal di lereng Merapi, khususnya yang masuk kawasan rawan bencana (KRB) III harus meningkatkan kesiapsiagaan," katanya.
Ia mengatakan, warga juga harus mempersiapkan diri jika sewaktu-waktu harus mengungsi karena adanya perkembangan peningkatan aktivitas Gunung Merapi.
"Dengan peningkatan status ini maka Posko Utama BPBD Kabupaten Sleman harus mulai berbenah," katanya.
Sri Purnomo mengatakan, sejumlah peralatan penanggulangan bencana termasuk peralatan komunikasi juga harus disiagakan.
"Informasi terkait peningkatan status merapi menjadi waspada sudah disampaikan kepada seluruh kepala desa yang berada di sekitar lereng Merapi," katanya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Melaju Kencang di Tikungan Tajam, 7 Fakta Kecelakaan Maut Bus PO Cahaya Trans di Exit Tol Semarang
-
Sentil Pejabat yang 'Flexing', Rocky Gerung Sebut Prabowo Perlu Sosok Jujur untuk Kendalikan Bencana
-
Punya Harta Rp 79 Miliar, Asal-Usul 29 Bidang Tanah Bupati Bekasi Jadi Sorotan
-
Akhir Pelarian Kasidatun HSU: Bantah Tabrak KPK, Diduga Terima Aliran Dana Rp1 Miliar
-
Drama Berakhir di Polda: Erika Carlina Resmi Cabut Laporan terhadap DJ Panda
-
4 Kritik Tajam Dino Patti Djalal ke Menlu Sugiono: Ferrari Kemlu Terancam Mogok
-
Habiburokhman: KUHAP Baru Jadi Terobosan Konstitusional Reformasi Polri
-
Mekanisme Khusus MBG Saat Libur Nataru: Datang ke Sekolah atau Tak Dapat
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Polda Metro Jaya Siagakan 5.044 Personel Gabungan!
-
Walhi Sumut Bongkar Jejak Korporasi di Balik Banjir Tapanuli: Bukan Sekadar Bencana Alam