Suara.com - Renggo Khadafi, murid kelas 5 SDN 09 Makassar, Jakarta Timur, meninggal dunia dan penyebabnya diduga kuat karena ulah kakak-kakak kelasnya pada Senin (30/4/2014).
Sebelum sakit dan meninggal dunia, Renggo dikeroyok oleh beberapa anak kelas 6 lantaran Renggo tak sengaja menyenggol dan menjatuhkan es. Walau sudah mengganti uang dan minta maaf, ia tetap saja dianiaya.
Ada cerita mengharukan sebelum bocah itu menghembuskan nafas yang terakhir, Minggu (4/5/2014). Ia sempat minta dimandikan ibu angkatnya.
"Sebelum dia pergi ngomong mandiin dong mi, mandiin aku, aku sayang mami," kata Yosi Puspa Dewi, ibu angkat Renggo, kepada wartawan di RT 10/07, Kampung Baru, Kelurahan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Tak hanya itu saja. Renggo juga sempat berpesan agar orangtuanya tak menuntut kakak kelas yang telah mengeroyoknya.
"Jangan dituntut ya mi (pelakunya), kan dia mau ujian (tersangka S)," kata Yosi menirukan Renggo.
Yosi bercerita Renggo memiliki sifat ikhlas. Ia tidak pernah marah walau sering dipanggil dengan kata gendut.
"Dia hanya ketawa dan bilang mau main, terus ada seorang warga juga menanyakan kok gendut banget sih. Lalu dijawab, iyalah, kan makan," kata Yosi.
Tag
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi