Suara.com - LSM Ham Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) akan melaporkan KPU Pusat ke Ombudsman RI.
Koordinator Kontras Haris Ashar mengatakan, tindakan ini dilakukan karena KPU Pusat tidak memasukkan tema hak asasi manusia dalam debat calon presiden dan calon wakil presiden. Kontras akan melaporkan KPU Pusat ke Ombudsman RI, Senin (9/6/2014) pukul 10.00 WIB.
“Kami sudah beberapa kali meminta kepada KPU agar dimasukkan tema soal HAM dalam debat. Tetapi tidak ada respon. Dan, setelah muncul jadwal serta tema debat, ternyata tidak ada tema soal HAM. Kami melaporkan KPU Pusat ke Ombudsman RI dengan harapan tema HAM tetap bisa masuk dalam debat capres-cawapres,” kata Haris kepada suara.com melalui sambungan telepon, Senin (9/6/2014).
KPU sudah menetapkan debat capres-cawapres sebanyak lima kali. Debat pertama akan digelar hari ini dengan tema Pembangunan Demokrasi, Pemerintahan yang Bersih, dan Kepastian Hukum.
Pada 15 Juni, debat kedua mengambil tema Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial. Satu minggu berikutnya, tema yang diambil adalah Politik Internal dan Ketahanan Nasional.
Pada debat keempat, pasangan cawapres akan melakukan debat dengan tema Pembangunan Sumber Daya Manusia dan Iptek. Sedangkan debat terakhir mengangkat tema Pangan, Energi, dan Lingkungan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
Terkini
-
Jaringan Korupsi Haji 'Dikupas' Tuntas: 70 Persen Biro Travel Sudah Buka Suara ke KPK
-
Lahan Kuburan Menipis, Ini Alasan Pramono 'Sulap' Pemakaman Era COVID-19 di Rorotan jadi TPU
-
Penting Buat Peserta Jakarta Running Festival 2025! Ini 9 Titik Parkir di Sekitar GBK yang Disiapkan
-
KPK Ungkap Ada Pengkondisian Mesin EDC dalam Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU Pertamina
-
Geledah Kantor Bea Cukai, Kejagung Ogah Beberkan Detail Kasusnya, Mengapa?
-
Setelah Pembalap, KPK Panggil Anak Penyuap Eks Sekretaris MA Hasbi Hasan, Tapi Mangkir...
-
BGN Proses Internal Kepala SPPG di Bekasi yang Lecehkan dan Aniaya Staf, Segera Dinonaktifkan
-
Lebih Inklusif, BPJS Ketenagakerjaan Dorong Transformasi Sistem Pensiun Nasional di Era Digital
-
Cara Ambil Bansos Rp900 Ribu di Kantor Pos, Bisa Diwakilkan Asal Bawa KTP dan KK
-
Soal Mikroplastik di Hujan Jakarta, BMKG: Bisa Terbawa dari Wilayah Lain