Suara.com - Tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri akan diturunkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran di pusat perbelanjaan Kings di Jalan Kepatihan Kota Bandung.
"Kami sudah meminta Labfor Polri datang ke Bandung untuk meneliti kebakaran di pusat perbelanjaan Kings," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul di Bandung, Selasa (24/6/2014).
Ia menyebutkan Polrestabes Bandung dan Polsek Lengkong sudah dikerahkan untuk melakukan penanganan dan pengamanan proses pemadaman api pada kebakaran yang berlangsung di pusat perbelanjaan itu.
"Seluruh unit dan tim dari Polres dan Polsek setempat sudah dikerahkan, termasuk melakukan langkah-langkah meminta keterangan dari saksi," kata Martinus.
Ketika ditanya mengenai kemungkinan adanya unsur kesengajaan atau teror, menurut Martinus belum bisa dipastikan dan terlalu dini untuk menyimpulkan pihaknya menunggu hasil penyelidikan tim Reskrim dan Labfor Polri.
"Mudah-mudahan tidak terkait dan tidak terindikasi dengan aksi terorisme. Tunggu hasil penyelidikan, dan saat ini masih fokus dalam upaya pemadaman api," kata Martinus.
Kebakaran di pusat perbelanjaan Kings Jalan Kepatihan Kota Bandung terjadi sejak Senin (23/6) pukul 23.30 WIB, dan hingga Selasa pukul 11.20 WIB masih belum berhasil dipadamkan. Kobaran api masih terjadi di bangunan berlantai tujuh itu. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri