Suara.com - Sebanyak 20 bus antarkota yang beroperasi di Terminal Kampung Rambutan dinyatakan tidak layak jalan. Bus tersebut terpaksa harus dikembalikan ke pool perusahaan otobus (PO).
"Hingga pukul 15.00 WIB, ada 42 kendaraan yang kami periksa dan ada 20 kendaraan yang kami suruh pulang ke pool bus karena tidak lolos uji kelayakan," kata seorang penguji kendaraan dari Dinas Perhubungan, Ronni, di Jakarta, Senin (21/7/2014).
Meski dinyatakan tidak lolos, kendaraan tersebut masih bisa diperbolehkan beroperasi setelah memperbaiki kendaraan hingga memenuhi persyaratan.
"Misal bus ini tidak lolos karena kaca retak, itu butuh seminggu untuk diperbaiki. Kalau sudah rapi, sudah bisa jalan lagi," kata Ronni.
Meski hampir setengah dari dari total kendaraan yang diuji tidak lolos, pihak Dinas Perhubungan menyatakan kendaraan-kendaraan tersebut umumnya mengalami masalah kecil.
Misalnya tidak perbaruinya Surat Tanda Uji Kendaraan (STUK) atau kartu pengawasan (KPS) yang diterbitkan Kementerian Perhubungan; atau asap yang terlalu pekat karena usia renta bus.
Dalam satu hari, petugas Dinas Perhubungan bisa menguji kelayakan sekitar 200 unit angkutan mudik di terminal itu. Sementara posko uji kelayakan kendaraan dilakukan mulai 21 Juli 2014 (H-7) hingga 5 Agustus 2014 (H+7). (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Motif Pelaku Ledakan di SMAN 72: KPAI Sebut Dugaan Bullying hingga Faktor Lain
-
Siswa SMAN 72 Terapkan Pembelajaran Online 34 Hari untuk Redam Trauma Usai Ledakan
-
Garis Polisi di SMA 72 Dicabut, KPAI Fokus Pulihkan Trauma Ratusan Siswa dan Guru
-
IPW: Penetapan Tersangka Roy Suryo Cs Sesuai SOP
-
Tampang Sri Yuliana, Penculik Bocah Bilqis di Makassar, Ngaku Kasihan Korban Tak Punya Ortu
-
Anggaran Proyek Monumen Reog Ponorogo Dikorupsi?
-
Dijual Rp80 Juta ke Suku Anak Dalam Jambi, Terungkap Jejak Pilu Penculikan Bocah Bilqis
-
DPD RI Gaungkan Gerakan Green Democracy Lewat Fun Walk dan Penanaman Pohon Damar
-
Terungkap! Bocah Bilqis Hilang di Makassar Dijual ke Kelompok Suku Anak Dalam Jambi Rp 80 Juta
-
Bukan Soal Kontroversi, Ini Alasan Soeharto Disebut Layak Dihargai Sebagai Pahlawan Nasional