Suara.com - Seluruh s0pir bus yang beroperasi di Terminal Bus Kampung Rambutan akan menjalani tes urin untuk menguji kelayakan mengemudi.
"Tes kesehatan ini dilakukan untuk mendapatkan surat relomendasi untuk para sopir apakah layak, layak dengan catatan atau tidak layak mengemudi," kata dr Angga H Gumelar yang ditemui di posko tes urin di Terminal Kampung Rambutan Jakarta, Senin (21/7/2014).
Pemeriksaan, kata dr Angga, terdiri dari uji tekanan darah, gula darah, tes urin untuk narkoba serta tes alkohol.
"Dari situ, jika terindikasi ada gangguan kesehatan, kita rujuk ke klinik. Sementara jika tes urin atau alkoholnya positif maka akan diserahkan ke Dishub lalu ke Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP)," katanya.
Posko tes urin bagi sopir bus digelar dengan kerja sama antara Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dinas Perhubungan, serta BNNP DKi Jakarta.
Posko tersebut dibuka mulai tujuh hari sebelum Idul Fitri (H-7) atau 21 Juli 2014 hingga tujuh hari setelah Idul Fitri (H+7) atau 5 Agustus 2014.
"Hingga hari pertama ini kami sudah memeriksa sekitar 10 hingga 20 sopir bus, tentu akan terus bertambah jumlahnya," katanya.
Dari data tersebut, tercatat ada satu sopir bus yang dirujuk ke klinik setempat karena mengidap hipertensi. Namun, ia dikategorikan layak dengan catatan meski masih diperbolehkan mengemudi. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Bikin 'Sus'! KPU Bantah Ubah Data Gibran, tapi Akui Selidiki Perubahan Tampilan Website
-
Marak Kasus Anak Keracunan MBG, Kepala BPOM Buka Suara: Ini Pembelajaran Bagi Kita
-
Instruksi Bahlil: Kader Golkar Wajib Peka Sosial dan Kawal Program Nasional Tanpa Kompromi
-
Ada 400.000 Lowongan Kerja di Jerman, Pemerintah Push SMK Genjot Skill Bahasa Asing Sejak Kelas 1
-
Wamen Stella Jelaskan Skema Sekolah Garuda: 80 Persen Gratis 20 Persen Berbayar, Prioritas Prestasi!
-
Tiga Kecelakaan dalam Sebulan, TransJakarta Gandeng KNKT Audit Total, Gubernur DKI Turun Tangan
-
Jelang Hari Tani 2025, AGRA Sebut Kebijakan Agraria Pemerintahan Prabowo Hanya Untungkan Elite
-
Gara-gara Tak Dibuatkan Mie Instan, Suami di Cakung Tega Bakar Istri hingga Tewas
-
Mahasiswi IPB Jadi Korban Pengeroyokan Brutal Sekuriti PT TPL, Jaket Almamater Hangus Dibakar
-
Pemda Diingatkan Mendagri Agar Realisasikan Pendapatan dan Belanja Sesuai Target