Suara.com - Sebanyak 232 gigi dicabut dari rahang seorang remaja asal desa Buldhana, Amravati, India. Remaja berusia 17 tahun itu didiagnosa menderita Odontoma, atau tumor jinak pada gigi.
Kisah Ashiq Gavai bermula satu setengah tahun lalu. Kala itu, keluarganya melihat ada pembengkakan pada bagian kanan rahang bawahnya. Namun, dokter setempat tidak bisa mengidentifikasi penyakit yang diderita Ashiq.
Lalu, sekitar sebulan yang lalu, Ashiq mengeluhkan rasa sakit yang luar biasa pada rahangnya yang bengkak. Keluarganya khawatir Ashiq menderita kanker.
"Saya khawatir masalah rahangnya adalah karena kanker, maka saya membawanya ke Mumbai," kata Suresh Gavai, ayah Ashiq.
Senin awal pekan ini, Ashiq dioperasi. Semua biaya operasi ditanggung oleh asuransi kesehatan pemerintah.
Menurut dokter, Ashiq didiagnosa dengan odontoma komposit atau tumor gigi yang jinak. Kondisi tersebut menyulitkan Ashiq untuk makan, menelan, dan jika dibiarkan terus-menerus bisa membuat bentuk wajah bocah tersebut berubah.
Biasanya, kasus itu hanya terjadi di rahang atas dan hanya akan ada maksimal 25 gigi yang diambil. Namun, tidak demikian pada kasus Ashiq. Tim dokter yang mengoperasi Ashiq selama 6 jam, menemukan 232 gigi di rahang kanan bawah.
Kini, jumlah gigi Ashiq hanya 28, seperti layaknya anak seusianya. Dokter akan memasang gigi palsu pada bagian-bagian yang lowong jika Ashiq sudah pulih dari luka operasi.
Menurut dokter, Ashiq cukup beruntung karena gigi-gigi yang tumbuh tak terkendali itu tidak menghancurkan tulang rahangnya. Namun, mereka mengatakan, ada kemungkinan gigi-gigi itu akan kembali tumbuh. Untuk itu, dokter meminta agar Ashiq menjalani pemeriksaan rutin.
Karena kasus unik ini, tim dokter berencana memasukkannya ke dalam Rekor Dunia Guinness. (MumbaiMirror)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat: Dasco Punya Potensi Ubah Wajah DPR Jadi Lebih 'Ramah Gen Z'
-
Cuma Minta Maaf Usai Ditemukan Polisi, Kejanggalan di Balik Hilangnya Bima Permana Putra
-
YLBHI Kritik Keras Penempatan TNI di Gedung DPR: Semakin Jauhkan Wakil Rakyat dengan Masyarakat!
-
Babak Baru Perang Lawan Pencucian Uang: Prabowo 'Upgrade' Komite TPPU Tunjuk Yusril Jadi Ketua
-
Serikat Petani: Program 3 Juta Rumah Akan Gampang Dilaksanakan kalau Reforma Agraria Dilaksanakan
-
Pramono Anung Targetkan Setiap Kelurahan di DKI Punya Sekolah Lansia: Ini Alasannya
-
Prabowo Teken Inpres Soal Pembangunan Kampung Haji Indonesia di Mekah, Begini Isinya
-
Pernyataan Terkini Kejagung Soal Dugaan Korupsi Tol Cawang-Pluit Seret Anak 'Raja Tol' Jusuf Hamka
-
Papua Mencekam, OTK Bersenjata Serbu Proyek Vital, Ekskavator Jalan Trans Nabire-Timika Dibakar
-
Jejak 'Uang Haram' Zarof Ricar Terendus, Aset Baru Rp 35 M Atas Nama Anak Ikut Disita