Suara.com - Memasuki H-3 lebaran antrean ribuan kendaraan pemudik memadati jalur selatan Nagreg Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kepadatan telah terjadi dari gerbang tol Cileunyi arah Tasikmalaya dan Garut.
"Memasuki H-3 kepadatan arus lalu lintas dari gerbang tol Cileunyi melintasi Cicalengka arah Nagreg, tujuan Tasikmalaya dan Kabupaten Garut mulai terasa, deretan kendaraan pemudik terus antre di persimpangan Nagreg," kata Kapolres Bandung AKBP Jamaludin di Bandung, Jumat (25/72014).
Kepadatan arus lalu lintas diperkirakan akan semakin meningkat, kata dia, bertepatan cuti bersama. Selain itu pengalihan kendaraan dari jalur Pantura mengarah Nagreg membuat volume kendaraan meningkat.
Ia menuturkan, sejak H-4 arus mudik di jalur selatan Nagreg mulai terjadi peningkatan, kini mencapai 61.000 kendaraan yang melintas sebelumnya hanya 40.000 kendaraan, sedangkan kondisi normal 20.000 kendaraan.
Sementara itu, Bupati Bandung H. Dadang Naser menuturkan, arus mudik melalui jalur selatan Nagreg semakin padat, pemudik sebaiknya memanfaatkan jalur alternatif seperti Cijapati-Garut.
Jalur alternatif Cijapati-Garut nyaman dan aman dilalui pemudik, meski mereka harus berhati-hati saat hujan karena turunan tajam membahayakan pengendara, selain itu manfaatkan perjalanan siang hari.
Jalur alternatif Cijapati-Garut masih minim penerangan jalan umum, kata dia, sehingga perjalanan malam hari dikhawatirkan pemudik pemula yang melintasi jalur tersebut kurang memahami tikungan dan tanjakan terjal. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
- 10 Mobil Terbaik untuk Pemula yang Paling Irit dan Mudah Dikendalikan
Pilihan
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
Terkini
-
Rapat Harian PBNU Putuskan Rotasi Besar, Gus Ipul Dicopot dari Jabatan Sekjen!
-
Bocoran Baleg DPR: Kenapa RUU Danantara dan RUU Kejaksaan Dihapus dari Prolegnas 2026?
-
Bupati Mojokerto Ajak Karang Taruna dan Sentra Komunikasi Sosialisasi Ketentuan Cukai Ilegal
-
Dana Rp90 Miliar Raib di Akun Sekuritas, Korban Laporkan Mirae Asset ke Bareskrim
-
Jerat Impor Tembakau: Saat Petani Lokal Merugi dan Rokok Murah Mengancam Remaja
-
Banjir Kepung Sumatera: Puan Minta Pemerintah Gercep Evakuasi, Perintahkan Anggota DPR Turun
-
Bencana Ekologis Mengepung Indonesia, Wakil Ketua MPR Desak Pemerintah Percepat Aksi Iklim
-
Tegaskan Belum Hentikan Kasus Arya Daru, Polisi Buru 'Dalang' Medsos dan Dalami Sidik Jari Misterius
-
Fisik Mulai Pulih, Psikis Belum Stabil: Pemeriksaan F Pelaku Ledakan SMAN 72 Masih Tertunda
-
Babak Baru Kasus Alvaro Kiano: Polisi Dalami Keterlibatan Pihak Lain, Siapa Komplotan Alex?