Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) berharap presiden Joko Widodo (Jokowi) cepat-cepat mengundurkan diri dari jabatan Gubernur Jakarta, alias hengkang dari Balai Kota.
Ahok saat ditemui di Balai Kota, Jakarta, Jumat (22/8/2014) mengungkapkan, rapat paripurna pada Senin 28 Agustus mendatang akan membahas pengunduran diri Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Sehingga, lanjut dia, status Ahok langsung naik menjadi gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi yang terpilih menjadi presiden mendatang.
"Kalau aku sih harap sekaligus (pengunduran diri di Paripurna DPRD yang baru). Kalau nggak Pelaksana tugas (Plt) lagi dong," tuturnya.
Namun, Ahok mengaku belum tahu proses persisnya pengunduran diri Jokowi dari gubernur. Apakah perlu melalui persetujuan Paripurna DPRD DKI Jakarta atau hanya mengirimkan pengunduran diri.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi), menurut Ahok Jokowi diperkirakan akan mengajukan pengunduran dirinya setelah pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta periode 2014-2019 pada Senin 25 Agustus mendatang.
"Habis DPRD baru dilantik. Kan Senin ini (pekan depan)," ujar Ahok.
Sedangkan Jokowi kepada para jurnalis di waktu berbeda menjelaskan kalau dirinya masih menulis surat pengunduruan diri.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO