Suara.com - Tim Transisi Jokowi-JK mulai berkoordinasi dengan Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Djoko Suyanto setelah mendapat lampu hijau dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan polemik aturan koordinasi hari ini, Senin (8/9/2014).
Deputi tim Transisi Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Andi Widjajanto, usai bertemu Djoko Suyanto mengaku membahas penegakan hukum dan Ham.
"Tadi tentang kondisi penegakan Hukum dan Ham saat ini, Menkumham dan Jaksa Agung membahas tentang sensus nasional yang dibutuhkan kasus Ham masa lalu karena kita masih harus menggodok Undang-undang KKR, karena proses yudisial review yang bisa di berlakukan," kata Andi di Rumah Transisi Jokowi-JK, Jalan Situbondo Nomor 10, Menteng, Jakarta Pusat.
Dalam pertemuan itu, secara umum Menkumham maupun Jaksa Agung menekankan pentingnya adanya politik hukum dan sensus nasional, untuk mengungkap pelanggaran Ham masa lalau.
"jadi tidak dilihat per kasus secara presifik tadi, tapi membahas dua pilar utama kasus politik hukum, dan nasional hukum," tambah Andi.
Selain itu, menurut Andi, agenda Jokowi-JK yang diutamakan di bidang polhukam, untuk membahas Konferensi Nasional Tingkat Tinggi.
"Yang tadi paling prioritas adalah KTT tingkat internasional APEC Nasonal, G20, ada juga G15, D8, Asean sendiri, asian Summit Asean Korea, itu difokuskan kesana, karena waktu kesiapan ada 6 minggu untuk KTT pertamanya pak Jokowi," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar