Suara.com - Korban tewas dalam insiden robohnya griya tawang milik gereja di Lagos, Nigeria, bertambah menjadi 41 orang. Griya tawang lima lantai itu roboh pada hari Jumat (12/9/2014).
Seperti dilansir Reuters, mengutip keterangan tim penyelamat, sudah ada 130 orang yang berhasil diselamatkan dari reruntuhan bangunan yang berdiri di permukiman Ikotun tersebut. Media setempat memperlihatkan tumpukan puing beton dan besi-besi bangunan yang dikelola oleh Gereja Sinagoga All Nations tersebut. Saat roboh, bangunan sedang dalam tahap konstruksi.
"Kami sudah menemukan 41 korban tewas saat ini," tutur Ibrahim Farinloye, juru bicara Agensi Manajemen Darurat Nasional Nigeria (NEMA).
Sesaat setelah bangunan roboh pada hari Jumat, anggota gereja dilaporkan sempat melarang petugas penyelamat untuk melakukan penyelamatan. Namun, akhirnya, petugas penyelamata diperkenankan untuk membantu pencarian pada hari Sabtu.
"Kami masih bekerja di lokasi," kata Farinloye.
Hingga saat ini belum diketahui apa penyebab robohnya bangunan. Tim evakuasi menyebutkan, dua lantai terbawah digunakan sebagai griya tawang. Mereka menduga, sedang ada pekerjaan konstruksi untuk menambah tiga lantai di bagian atas gedung tersebut. (Reuters)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh