Suara.com - Kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) memperingatkan akan adanya serangan kepada Paus Fransiskus dalam kunjungan ke Albania, yang mayoritas warganya beragama Islam. Kunjungan itu akan dilakukan pada 21 September nanti.
Meski menerima ancaman, Paus Fransiskus tidak akan membatalkan kunjungan tersebut. Selain itu, tidak akan ada pengetatan keamanan saat Paus tiba di Albania. Paus akan tetap menggunakan mobil yang langit-langitnya dibuka serta melakukan misa di Peter’s Square.
Paus mempunyai kebiasaan untuk bertatapan langsung dengan umatnya. Kebiasaan ini membuat Paus rentan terhadap aksi serangan. Informasi tentang akan adanya serangan kepada Paus dilansir media Italia. ISIS dikabarkan akan mengirim anggotanya dari Timur Tengah ke Albania untuk menyerang Paus.
Sejumlah pihak menilai, ancaman yang diterima Paus itu kemungkinan besar karena komentarnya yang dianggap mendukung aksi serangan Amerika Serikat ke Timur Tengah. Pernyataan Paus itu dinilai bertentangan dengan sikapnya selama ini yang mendukung resolusi perdamaian.
“Apabila terjadi aksi kekerasan seperti itu maka yang harus dilakukan adalah menghambat agresor itu. Saya tekankan lagi, menghambat dan saya tidak mengatakan bom atau membuat perang tetapi menghentikannya,” kata Paus dalam wawancara bulan lalu. (AFP/CNA)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang Terjaring OTT KPK, Langsung Dibawa ke Gedung Merah Putih
-
KPK Amankan 10 Orang saat Lakukan OTT di Bekasi, Siapa Saja?
-
Stop Tahan Ijazah! Ombudsman Paksa Sekolah di Sumbar Serahkan 3.327 Ijazah Siswa
-
10 Gedung di Jakarta Kena SP1 Buntut Kebakaran Maut Terra Drone, Lokasinya Dirahasiakan
-
Misteri OTT KPK Kalsel: Sejumlah Orang Masih 'Dikunci' di Polres, Isu Jaksa Terseret Menguat
-
Ruang Kerja Bupati Disegel, Ini 5 Fakta Terkini OTT KPK di Bekasi yang Gegerkan Publik
-
KPK Benarkan OTT di Kalimantan Selatan, Enam Orang Langsung Diangkut
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Tinjau Sejumlah Titik Wilayah Terdampak Bencana di Sumbar
-
Pramono Anung: 10 Gedung di Jakarta Tidak Memenuhi Syarat Keamanan
-
Ditantang Megawati Sumbang Rp2 Miliar untuk Korban Banjir Sumatra, Pramono Anung: Samina wa Athona