Suara.com - Sekretaris Jenderal Partai NasDem Patrice Rio Capella mengaku tak masalah apabila Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) memberikan jatah menteri kepada partai politik yang bergabung dengan oposisi Koalisi Merah Putih.
"Kalau ada yang ditawarkan untuk menteri pak Jokowi, itu hak prerogatif sebagai presiden. Pak jokowi berhak mengangkat siapapun jadi menteri," ucap Rio di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/10/2014).
Dia juga menegaskan soal terbukanya parpol koalisi pendukung Jokowi-JK, jika ada yang mau bergabung dari parpol KMP.
"Jadi mau dari kader merah putih, mau kader kuning merah, kuning biru, tidak masalah," ujarnya.
Soal membuka peluang koalisi baru ini terus dihembuskan oleh partai pro pemerintah menyusul kekuatan di parlemen yang tidak sebanding dengan gerbong oposisi.
Sebelumnya Jokowi menyampaikan terdapat 34 menteri di pemerintahannya. Kursi menteri terdiri dari 18 kursi menteri kalangan profesional dan sisanya dari kader partai.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional