Suara.com - Ketua Fraksi PKS DPR Hidayat Nur Wahid mengatakan Koalisi Merah Putih akan meminta klarifikasi secara terbuka dari PPP atas sikap mereka bergabung ke paket pimpinan MPR yang diajukan Koalisi Indonesia Hebat.
"Kami ingin mendengarkan klarifikasi politiknya. Kalau ingin ke Koalisi Indonesia Hebat silakan saja, tapi kalau mau kembali ke Koalisi Merah Putih tentunya akan dibahas oleh pimpinan-pimpinan Koalisi Merah Putih," kata Hidayat.
Hidayat mengatakan Koalisi Merah Putih ingin tahu kemauan sesungguhnya dari PPP.
"Kembali kepada PPP maunya gimana, dengan kemarin tidak bersama dengan Koalisi Merah Putih, apa sudah keluar dan ingin kembali lagi," kata Hidayat.
Menurut Hidayat, Koalisi Merah Putih tidak pernah meninggalkan PPP, apalagi sudah adanya kontrak politik permanen yang sudah ditandatangani Ketua Umum PPP Suryadharma Ali.
"Kami nyatakan kami tidak pernah meninggalkan rekan-rekan PPP, (karena pernah) ada penandatanganan dari pak Suryadharma Ali, termasuk posisi PPP dalam pimpinan MPR kemarin. Kami ingin menjaga kesolidan ini," ujar dia.
Seperti diketahui, PPP memutuskan gabung dengan paket pimpinan MPR yang diajukan Koalisi Indonesia Hebat. Mereka melakukan itu lantaran kecewa dengan Koalisi Merah Putih yang tidak menepati janji untuk memberi jatah kursi pimpinan MPR.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Prakiraan Cuaca 4 Oktober 2025 di Berbagai Kota Wisata dari Bogor, Bali hingga Yogyakarta
-
Dolar Diramal Tembus Rp20.000, Ekonom Blak-blakan Kritik Kebijakan 'Bakar Uang' Menkeu
-
'Spill' Sikap NasDem: Swasembada Pangan Harga Mati, Siap Kawal dari Parlemen
-
Rocky Gerung 'Spill' Agenda Tersembunyi di Balik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir
-
Kriminalisasi Masyarakat Adat Penentang Tambang Ilegal PT Position, Jatam Ajukan Amicus Curiae
-
Drama PPP Belum Usai: Jateng Tolak SK Mardiono, 'Spill' Fakta Sebenarnya di Muktamar X
-
Horor MBG Terulang Lagi! Dinas KPKP Bongkar 'Dosa' Dapur Umum: SOP Diabaikan!
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat