Suara.com - Seorang bocah berusia 15 tahun di Inggris yang membunuh gurunya sendiri di depan kelas dan di depan teman-temannya, akhirnya dijatuhkan hukuman penjara selama 20 tahun pada Senin (3/11/2014).
Bocah lelaki itu menikam gurunya, Ann Maguire (61), hingga tewas pada April lalu di dalam kelas, di sebuah sekolah di utara Inggris. Peristiwa itu diyakini sebagai pembunuhan guru oleh murid pertama di Inggris selama 20 tahun terakhir.
"Peristiwa tragis ini sudah mengejutkan bangsa," kata Peter Mann, kepala unit kerja di kantor kejaksaan regional. Dia mengatakan remaja yang namanya tidak boleh disebut karena alasan hukum, sama sekali tidak menunjukkan penyesalan telah membunuh gurunya.
"Ia sangat membenci Ann dan kami yakin bahwa dia dengan tenang serta sistematis, merencanakan pembunuhan itu," imbuh Mann.
Anak itu mengincar Maguire ketika sedang mengajar di hadapan 30 murid di dalam sebuah kelas Kolese Katolik Corpus Christi di Leeds, 280 kilometer sebelah utara London. Ia berkali-kali menusuk Maguire dengan pisau dapur hingga tewas.
Maguire, ibu dua anak, mengajar bahasa Spanyol dan pendidikan agama selama hampir 40 tahun di sekolah itu. Ia berniat pensiun pada pertengahan tahun ini.
Diyakini Maguire adalah guru pertama yang dibunuh muridnya di Inggris dalam dua dekade terakhir, setelah Philip Lawrence, seorang kepala sekolah menengah di London ditikam hingga tewas oleh muridnya di gerbang sekolah pada 1995. (Reuters)
Berita Terkait
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Kronologi Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon, Telepon Panik Jadi Awal Tragedi Maut
-
Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon, Polisi Periksa Maraton 8 Saksi
-
Tak Ada Barang Hilang, Apa Motif di Balik Pembunuhan Bocah 9 Tahun di Cilegon?
-
Polda Banten Ikut Turun, Buru Fakta di Balik Misteri Kematian Bocah 9 Tahun di Cilegon
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?
-
Muncul SE Kudeta Gus Yahya dari Kursi Ketum PBNU, Wasekjen: Itu Cacat Hukum!