Suara.com - Direktur Eksekutif Populi Center Nico Harjanto menyarankan untuk mengevaluasi pimpinan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) yang ada di daerah-daerah. Kata dia, yang paling utama adalah melakukan evaluasi di daerah rawan konflik.
"Kemudian kalau perlu baraknya ditukar, yang sekarang dipakai Brimob suruh pakai Tentara, begitu juga sebaliknya, dengan switch and roll," kata Nico di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (22/11/2014).
Lebih lanjut Nico menambahkan, penyelesaian konflik dapat dilakukan dari membangun interaksi anatara sesama, sehingga menjadi bagian dari kelompok lain.
"Baik menjadi korban atau musuh, selanjutnya akan menghilangkan sekat dan beban yang telah lalu.
Nico menuturkan, jauh lebih penting membuat kultur balas dendam itu hilang di setiap anggota. Dengan memperbaiki pola pendidikan dan pelatihan. Pola-pola komunikasi yang persuasif, karena para anggota perlu mengendalikan emosi.
"Polisi juga harus mendapatkan pendidikan kemasyarakatan, sosiologi dan komunikasi tidak banyak di pendidikan di Polisi khususnya Brimob," tandasnya.
Beberapa waktu lalu, personel TNI dan Polri bentrok di Batam, Kepulauan Riau. Bentrok itu menewaskan satu personel TNI dan seorang warga. Kepala Kepolisian Sutarman dan Kepala Staf Angkatan Darat mengatakan, kasus tersebut tengah diselidiki dan perlu waktu sekitar dua bulan untuk menuntaskannya.
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka