Suara.com - Zyahriani Putri Agustin (9), siswi kelas 4A SD Negeri 2 Tlogopatut, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang menjadi korban penyanderaan masih shock dan perlu perawatan khusus.
"Saat ini korban masih dalam perawatan intensif, dan ini perlu terapi khusus untuk mengembalikan kejiwaan korban, karena korban mengalami trauma akibat peristiwa itu," kata dr Tholib Bahasuan, dokter Psikologi Rumah Sakit Semen Gresik, Jawa Timur.
Tholib mengatakan, saat tiba di rumah sakit kondisi korban sangat lemas karena mengalami trauma psikologi. Sedangkan secara fisik, korban hanya mengalami sedikit goresan di dada korban akibat todongan pisau pelaku penyanderaan.
Ia mengatakan, perawatan khusus yang dilakukan kepada korban sangat memerlukan peran serta bantuan orang terdekat seperti keluarga, agar trauma itu bisa dilupakan secara perlahan-lahan.
"Bantuan orang terdekat untuk mengembalikan kejiwaan sangat diperlukan, karena korban tertekan akibat peristiwa itu, sehingga sangat membutuhkan dukungan pihak keluarga," tuturnya.
Sementara itu petugas keamanan SD Negeri 2 Tlogopatut, Gresik, Gunawan mengatakan penyanderaan terhadap korban terjadi saat jam pulang sekolah.
Saat itu, korban hendak keluar gerbang sekolah tiba-tiba didatangi oleh seseorang yang tak dikenal, lalu dirangkul dan ditodongkan pisau pada bagian dadanya.
Mengetahui peristiwa itu, Gunawan kemudian memanggil petugas Kodim 0817 Gresik yang lokasi kantornya dekat dengan sekolah untuk bernegosiasi dan menyelamatkan korban.
"Usai negosiasi, korban dibawa pelaku dengan mobil menuju pelabuhan. Dan di situlah korban berhasil diselamatkan," paparnya. (Antara)
Berita Terkait
-
Pabrik Kimia di Gresik Mulai Pakai Energi Surya, Kurangi Emisi Setara Ribuan Pohon
-
Arteria Dahlan Disebut-sebut Jadi Komisaris Petrokimia Gresik, Apa Benar?
-
Smelter Manyar Jadi Titik Awal Integrasi Industri dan Lingkungan Hidup
-
Produksi Katoda Dimulai, Smelter PTFI Jadi Contoh Hilirisasi Pro-Rakyat
-
Lima Media Lokal Raih Penghargaan Business Model Canvas di Jatim Media Summit 2025
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Bali 'Tenggelam' di 120 Titik: BMKG Ungkap Penyebab Hujan Gila dan Peran Sampah Kita
-
Dasco: Belum Ada Surat Presiden Prabowo soal Pergantian Kapolri
-
Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota