Suara.com - Bagus Santosa
Ketua DPP PDI Perjuangan Trimedia Pandjaitan menegaskan bahwa pengajuan Komjen Pol Budi Gunawan sebagai calon Kapolri, bukanlah rekomendasi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Sukarnoputri.
"Pengajuan Budi Gunawan bukan rekomendasi Megawati Sukarnoputri. Pengajuan Budi Gunawan melalui proses. Dari Kompolnas, Presiden, lalu diberi ke DPR," kata Trimedia di DPR, Jakarta, Kamis (15/1/2015).
Menurutnya, Budi Gunawan cocok menjadi Kapolri. Apalagi, sembilan fraksi yang ikut fit and proper test juga telah menyetujui Budi menjadi Kapolri.
"43 Anggota Komisi III semua merasa beliau cocok. Kelebihan dia, selain punya pengalaman, pernah di lantas, serse, pendidikan, kapolda," ujarnya.
Meski demikian, kata Trimedia, dengan ditunjuknya Budi Gunawan sebagai Kapolri, tidak akan berdampak apa pun kepada PDI Perjuangan.
"Saya kira tidak. Sampai hari ini, tidak 100 persen menyalahi Presiden dan DPR. Menurut KPK, Budi Gunawan di kabinet ada rapor merah. Tapi yang kami sayangkan setelah proses seleksi jalan di DPR ini tidak bisa kami stop. Biar presiden Jokowi yang atasi. Presiden Jokowi harus hormati putusan politik kalau paripurna setujui, Jokowi seyogyanya segera melantik. Saya Usulkan besok," kata dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf