Suara.com - Banyak minimarket yang menerapkan kembalian di bawah Rp500 akan dimasukkan ke dalam donasi, namun dana donasi tersebut ternyata tidak masuk dalam struk belanja.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku, telah mengetahui berbagai laporan mengenai praktik itu dan sebagai solusinya, Pemprov DKI akan menerapkan sistem pembayaran non-tunai.
"Makanya kami mau dorong mereka untuk transaksi non tunai," ujar Basuki yang biasa disapa Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (5/2/2015).
Dia menyarankan kepada warga yang tidak suka uang kembaliannya di bawah Rp500 diminta untuk donasi tanja ada catatan distruk, lebih baik tak usah kembali belanja di tempat itu.
"Orang kalau ngga mau, nggak usah belanja di situ, kita nggak bisa maksa," kata Ahok.
Sebelumnya, Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengaku banyak pengaduan dari masyarakat mengenai praktik dari minimarket ini.
"Banyak pertanyaan dan pengaduan dari konsumen terkait permintaan donasi oleh pihak retailer. Konsumen merasa terganggu dg permintaan donasi tersebut, dan mempertanyakan donasi itu utl apa, dan pertanggungjawabannya seperti apa?" ujar anggota Pengurus Harian YLKI, Tulus Abadi kepada suara.com.
Tulus menyarankan kepada konsumen yang kedapatan diberlakukan seperti itu ketika berbelanja, sebaiknya untuk menolak permintaan donasi.
"Oleh karena itu sebaiknya masyarakat konsumen menolak permintaan donasi oleh retailler, jika tanpa jawaban dan pertanggungjawaban yang jelas dan meyakinkan," tambah dia.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Profil Dony Oskaria, Plt Menteri BUMN Pilihan Prabowo yang Hartanya Tembus Rp 29 Miliar
-
Polisi Bongkar Modus Lempar Bola Komplotan Copet di Halte TransJakarta, Begini Praktiknya!
-
Sudah Komitmen, Mensesneg Sebut Mahfud MD Bakal Diajak Gabung ke Tim Reformasi Kepolisian
-
BREAKING NEWS! Prabowo Tunjuk Dony Oskaria Jadi Plt Menteri BUMN Gantikan Erick Thohir
-
Jalur Tol Gratis dari Gerbang Tol Fatmawati 2 Kurangi Macet 24 Persen, Bakal Dibuka hingga Oktober?
-
Bantah Aktivis Syahdan Husein Mogok Makan di Tahanan, Polisi Tunjukkan Bukti Ini!
-
Warning dari Senayan Buat Erick Thohir: Boleh Rangkap Jabatan, Tapi....
-
Nasib Wali Kota Prabumulih Buntut Ulah Anak: Disemprot Kemendagri, LHKPN Diubek-ubek KPK
-
Imbas Ramal Prabowo Rombak Kabinet, Rocky Gerung Curhat Banjir Protes Publik: Reshuffle Terburuk!
-
Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!