Suara.com - Gubernur Jakarta Basuki Purnama (Ahok) mengaku geram dengan beredarnya video "Kopaja Setor ke Polisi di Bundaran HI" di jejaring sosial YouTube. Video itu menggambarkan secara jelas saat awak kopaja menyetor sesuatu di pos putaran balik yang ada di Bunderan Hotel Indonesia, Jakarta.
Ahok telah memerintahkan Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Benjamin Bukit untuk meneliti video kebenaran peristiwa yang kini telah menyebar di dunia maya itu.
"Saya udah suruh Pak Bukit cek, udah ada videonya lagi di YouTube itu semua," ujar Ahok di Balaikota DKI Jakarta, Kamis (5/2/2015).
Video berdurasi sekitaran 4 menit itu menggambarkan lebih dari tiga kenek Kopaja yang terlihat menyetor sesuatu di pos polisi.
Video tersebut menunjukkan praktik pungutan liar (pungli) yang dilakukan oleh sejumlah petugas polisi yang berada di pos polisi Bunderan Hotel Indonesia.
Menurut keterangan yang ada di YouTube, video itu direkam pada 15 Januari 2015 sekitar pukul 17.00-18.00.
Dalam video itu terlihat jelas, sejumlah bus kopaja yang melewati Jalan Jenderal Sudirman hendak berputar arah di Bundaran HI. Sebelum berputar, kondektur dari bus-bus tersebut tampak turun dan menaruh sesuatu di dekat tanaman yang ada di separator jalan di dekat pos polisi.
Tak hanya itu, petugas seperti “menutup mata” dengan aksi bus-bus yang memutar arah di depan pos polisi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh
-
Detik-detik Mengerikan Banjir Bandang Seret Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kendal, 3 Tewas 3 Hilang
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah