Suara.com - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Marwan Djafar, mengeluarkan statement terkait adanya pelecehan terhadap Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dalam salah sebuah iklan di Malaysia.
Dalam hal ini, Marwan lebih mengomentari status TKI-nya. Menurutnya, ketimbang menjadi TKI, warga Indonesia lebih baik ikut dalam program transmigrasi yang sedang digalakkan oleh pemerintah.
"Salah satu statement saya, daripada menjadi TKI, kita sarankan untuk transmigrasi," kata Marwan di Jakarta, Minggu (8/2/2015).
Marwan menambahkan, saat ini pemerintah lewat kementeriannya, sedang melakukan sosialisasi untuk program transmigrasi dan akan dilakukan secara rutin. Hari ini misalnya, dia berkunjung ke RT 03/16, Kayu Putih, Pulo Gadung, Jakarta Timur. Di tempat ini dia pun ibarat menjadi "sales" untuk menawarkan program tersebut.
"Lahan transmigrasi kita masih banyak, masih luas. Saya tidak berikan opsi atau pilihan, serta harapan, tapi para TKI kita daripada dilecehkan, mending transmigrasi," paparnya.
Dalam kesempatan ini, Marwan menerangkan beberapa fasilitas yang diberikan untuk mengikuti program ini. Peserta transmigrasi menurutnya, nantinya akan mendapatkan tanah seluas 2 hektar, tunjangan hidup Rp3 juta per bulan selama 18 bulan, serta pendampingan selama 5 tahun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG
-
MRT Siapkan TOD Medan Satria, Bakal Ubah Wajah Timur Jakarta