Suara.com - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Jakarta, Arie Budhiman, memastikan pihaknya tidak mencantumkan anggaran untuk membeli uninterruptible power supply (UPS) untuk sekolah-sekolah ke dalam APBD DKI 2015. Apalagi, kata Arie, dana yang dianggarkan mencapai sebesar Rp6 miliar untuk tiap satu sekolah.
Arie mengatakan, anggaran UPS untuk sekolah-sekolah itu hanya ada dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) versi DPRD DKI Jakarta.
"Yang pasti, enggak perlu-lah (UPS). Dan kita enggak tahu. Itu kan versi mereka (DPRD)," ujar Arie, di Balai Kota DKI, Jakarta, Senin (2/3/2015).
Arie juga membantah telah mengusulkan dana besar untuk membeli UPS yang dinilainya tidak terlalu bermanfaat di sekolah-sekolah.
"Enggak, enggak ngusulin. Usulan kita nol kok untuk pengadaan. Coba aja kalian cek," kata dia.
"Jadi gini aja. Kita mengusulkan kegiatan sesuai kebutuhan. Kalo enggak sesuai kebutuhan, ya enggak usah ngarang-ngarang lah. Gitu aja. Jadi udah jelas itu," tambah Arie.
Lebih jauh, kata Arie, untuk masalah anggaran, pihaknya akan mengikuti pesan yang disampaikan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Semua kebijakan Pak Gubernur sudah jelas. Apa yang akan dikerjakan sudah jelas. Kita semuanya pasti loyal kepada Gubernur," tegasnya.
"Gua kan anak buahnya Gubernur, bukan anak buah dewan (DPRD). Enggak ada urusan sama dewan. Dan yang pasti pertama, bahwa pesan Gubernur, usulan anggaran harus sesuai dengan kebutuhan. Itu yang pertama. Kedua, kita punya sistem e-budgeting, dan itu yang menjadi acuan," tutup Arie.
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Yurike Sanger Istri Ke-7 Soekarno Wafat di Amerika, Terungkap Penyebab Wafatnya Sang 'Yuri Sayang'
-
Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan 8 Hari Cuti Bersama Tahun 2026, Catat Tanggalnya
-
Resmi Diumumkan, Ini Dia 8 Hari Cuti Bersama 2026, Siap-siap Atur Jadwal Libur Panjang dari Sekarang
-
Minta Maaf Kasus Keracunan MBG Kembali Terulang, Pemerintah: Bukan Kesengajaan
-
Sejarah Bakal Berakhir! Kementerian BUMN di Ambang Dilebur ke Danantara, Istana-DPR Beri Sinyal Kuat
-
Wali Kota Prabumulih Langgar Aturan Buntut Copot Kepsek SMPN 1, Ini Sanksi dari Kemendagri
-
Modus Licik Eks Pejabat MA Zarof Ricar Sembunyikan Aset Rp35 Miliar, Ternyata Atas Nama Dua Anaknya
-
Wali Kota Prabumulih Beri Hadiah Motor Listrik ke Kepsek SMPN 1, Auto Dinyinyiri Warganet
-
Pemerintah Akui Ada Kemungkinan Kementerian BUMN Dilebur dengan Danantara, Tapi...
-
Prabowo Bersiap Naikkan Gaji ASN hingga TNI/Polri, Guru dan Nakes Jadi Prioritas Utama