Suara.com - Dalam olah TKP yang dilakukan penyidik Polres Jakarta Selatan, Minggu (12/4/2015) malam, ditemukan sebuah buku catatan yang berisi nama-nama tamu yang pernah masuk ke kamar Deudeuh Alfisahrin (29) di indekos, Jalan Tebet Utara, 15-C, Nomor 28, RT 7/10, Tebet Timur, Jakarta Selatan.
"Setelah kami olah TKP, di sana ada buku catatan yang ditemukan di dekat kasur korban, isinya nama-nama teman yang berkunjung ke indekos korban," ujar seorang penyidik di TKP, Minggu (12/4/2015) malam.
Namun, penyidik belum bersedia membeberkan siapa saja nama orang yang dicatat Deudeuh di buku.
Barang bukti tersebut akan digunakan polisi untuk mengejar pembunuh Deudeuh.
"Pelakunya masih belum diketahui. Sampai saat ini kami masih melakukan penyidikan dan akan terus menelusuri siapa pelakunya dan mencari bukti-bukti lainnya," katanya.
Deudeuh yang di akun Twitternya dikenal dengan nama @Tataa_chubby itu ditemukan tak bernyawa di dalam kamar pada Sabtu (11/4/2015) sekitar pukul 19.00 WIB. Saat ditemukan, pintu kamarnya dikunci dari luar.
Saat ditemukan pertamakali, posisi Deudeuh terlentang dan mulutnya disumpal kaos kaki warna hitam serta leher terlilit kabel. Malam sebelum Deudeuh ditemukan meninggal, ia menerima tamu dan terdengar suara gaduh dari dalam kamar.
Jenazah Deudeuh telah diautopsi dan siang tadi dimakamkan oleh keluarga di Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. Orangtua Deudeuh berharap polisi segera menangkap pelaku. Ia diduga kuat ia dibunuh orang yang dikenalnya.
BERITA MENARIK LAINNYA:
Misteri Penghuni Kos Cantik Deudeuh Terbunuh
Kronologis Penemuan Jenazah Deudeuh "Tata Chubby" di Indekos
Diledek Farhat soal HP Hilang, Jupe pun Menangis
Ilmuwan: Perempuan Raksasa di Rusia Bukan Manusia
Cara Membedakan Payudara Asli dan Implan
Idap Penyakit Seperti Olga, Ashanty Mawas Diri
Dua Lelaki Ini Tak Saling Kenal, Bukan Kembar, tapi Amat Mirip
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Kekayaan Mardiono yang Terpilih Jadi Ketum PPP, Tembus Triliun di LHKPN
-
Sosok Muhammad Mardiono, Klaim Terpilih Ketum PPP di Tengah Kericuhan Muktamar
-
Cuaca Ekstrem Hari Ini: BMKG Beri Peringatan Dini Hujan Lebat dan Petir di Kota-Kota Ini!
-
Nyaris Jadi Korban Perampasan, Wanita Ini Bongkar Dugaan Kongkalikong 'Polisi' dengan Debt Collector
-
Sebut Produksi Jagung Melesat, Titiek Soeharto Ungkap Andil Polri soal Swasembada Pangan
-
Mardiono Ungkap Kericuhan di Muktamar X PPP Akibatkan Korban Luka yang Dilarikan ke Rumah Sakit
-
Muktamar X PPP: Mardiono Akui Konflik Internal Jadi Biang Kegagalan di Pemilu 2024
-
Baru Hari Pertama Muktamar X PPP, Mardiono Sudah Menang Secara Aklamasi
-
Solid! Suara dari Ujung Barat dan Timur Indonesia Kompak Pilih Mardiono di Muktamar X PPP
-
Bukan Kader, tapi Provokator? PPP Curiga Ada Penyusup yang Tunggangi Kericuhan Muktamar X